Archive for the ‘Azka’ Category

Yuuk…Main di Pinisi Edutainment Park

Monday, January 28th, 2013

Pertama kali tahu Pinisi, bisa dibilang gak sengaja. Pertengahan November kemarin Papanya anak-anak mendadak ada meeting ke Paris, trus sehari sebelum berangkat, kita ke Pasaraya Grande nyari syal, kupluk dan coat karena cuaca di Paris sudah masuk early winter dan kebetulan coatnya si Papa udah jelek harus beli yang baru. Nah, selama Papanya anak-anak sibuk belanja, Azka dan Alisha takjub lihat lift beningnya yang tinggi banget. Mereka kan emang suka banget sama lift yang belakangnya transparan dan bisa melihat seisi mall. Biasanya kan hanya sampai lantai 6, udah paling tinggi. Sementara ini sampai lantai 10. Wow…! Udah deh, Azka merengek-rengek pengen naik lift.

a1Azka gak sabar naik lift

Di dekat pintu lift, ada papan reklame tentang Theme Park baru, namanya Pinisi Edutainment Park. Sempat penasaran juga, akhirnya kita coba ke lantai 9. Di sana ada salah satu petugasnya yang bercerita kalau Pinisi ini adalah wahana permainan baru yang mengutamakan art and culture, science centre dan outbond. Tujuannya adalah ingin mengenalkan budaya dan seni Indonesia sambil bermain, juga belajar tentang science. Tiket masuknya Rp 115.000, untuk anak umur 4 sampai 16 tahun. Pendamping bayar Rp 50.000.

Azka dan Alisha takjub melihat ada kapal besar sekali terbuat dari kayu lalu di atasnya ada Cho Choo Train. Waahhh…sudah dipastikan, Azka dan alisha langsung merengek minta main. Aku juga melihat ada beberapa kelas-kelas isinya untuk belajar angklung, drama, vokal, membatik, menari, wayang. Sepertinya seru banget, belum pernah anak-anak main di tempat seperti itu. Sayang sekali, gak lama kemudian Papa menelpon dan mengatakan harus cepat-cepat pulang, karena Papa belum packing buat biztripnya. Huhuhu….Azka dan Alisha kecewa. Aku janji pada Azka, nanti mau ajak ke Pinisi kalau nilai raportnya di bulan Desember bagus. Dijanjikan seperti itu, Azka pun lega dan tidak merengek lagi.

Beberapa hari kemudian, aku baca status salah seorang teman di BBM (Blackberry Messenger) yang anaknya sekolah di TK Al Azhar Syifa Budi Jatibening. Isi statusnya: “Field Trip @ Pinisi Edutainment Park” Wah…langsung saja aku BBm-an dengan temanku itu, malah minta dikirimkan foto kegiatan anaknya yang sedang field trip di Pinisi. Sepertinya memang seru, dan temanku itu juga mengatakan yang sama, Pinisi patut dicoba, bagus buat anak-anak karena tidak sekedar bermain saja tapi ada unsur edukasinya juga. Jadi semakin pengen kesana ajak Azka dan Alisha. Browsing tentang Pinisi, belum banyak beritanya. Malah waktu itu aku belum menemukan ada Blogger yang posting tentang ke Pinisi.

Setelah Azka mendapat raport, alhamdulillah hasilnya bagus. Eh…dia masih saja ingat janjiku mau ajak ke Pinisi. Tapi waktu itu ada saja halangannya. Jadi memang belum sempet terpenuhi. Beberapa waktu lalu, di postingan “Bermain Sambil Belajar di kampung Wisata Cinangneng“, aku mendapat komentar dari manajemen Pinisi yang minta alamat email. Rupanya mereka mau mengadakan acara Family Gathering dan ada acara workshop Blogger. Wah..senang sekali. Dapat undangan 4 tiket gratis untuk tanggal 26 Januari plus juga bisa kopdar dengan Blogger lain. Terima kasih ya Pinisi atas undangan dan kesempatannya 🙂

Beberapa hari sebelum hari-H, aku dan Alisha sempat demam dan flu. Memang cuaca juga sedang tidak bersahabat. Tapi untungnya, Alisha mau kooperatif minum obat dan buah, soalnya aku bilang sama dia, kalau sudah sembuh kita mau bersenang-senang di Pinisi. Mendengar kata Pinisi, yang ada di ingatan Alisha adalah choo choo train. Langsung deh semangat minum obat dan makan.

Sabtu pagi kemarin, kita berangkat ke Pasaraya Grande di Blok M. Dress codenya adalah “A touch of Batik”. Alhamdulillah cuaca cerah, perjalanan dari Bekasi juga cukup lancar. Jam 09.40 sudah sampai. Untuk menuju Pinisi waktu itu cukup sulit karena mallnya kan baru buka jam 10, jadi masih banyak pintu yang tutup. Untunglah ada satpam yang memberi tahu jalan ke pintu lift yang langsung terhubung ke lantai 9, di mana Pinisi berada. Sebetulnya Pinisi ada di lantai 8-10, tapi yang baru beroperasi lantai 9 dan 10 saja. Lantai 8 akan mulai beroperasi Juni 2013, di sana akan ada science centre.

Tiba di lantai 9, beberapa blogger yang sudah hadir. Ada Myra Keke Nai, mbak Indah Juli, Mira Ayank, De dan Fayra….dan masih banyak lagi, tapi ada beberapa blogger yang belum aku kenal. Sesudah itu blogger lain juga bermunculan, ada Retma, Meyrinda, Pitaloka, Lidya, Indah. Semuanya sudah pernah ketemu. Nah, di sana aku juga pertama kalinya bertemu dengan blogger lain, seperti Nike, mbak erry, Tya, mbak Depe founder mama koki handal, dan lain-lain, maaf ya tidak bisa disebut satu persatu karena memang ada yang belum aku kenal blognya dan belum sempat kenalan hihihi…..mudah-mudahan lain waktu ada kesempatan kenalan lagi ya.  Melihat begitu banyaknya nama-nama blogger yang datang, serasa reuni dan kopdar akbar ya, seru sekali.

Setelah selesai registrasi, acara bebas. Dapat goodie bag isinya alat tulis dan majalah Good Housekeeping. Jadwal workshop blogger sebenarnya jam 10 tapi diundur jadi jam 11. Malah bagus sih, jadinya ada kesempatan aku bisa menemani anak-anak bermain dulu.

a2suasana lantai 9

a7kapal Pinisi

a3menunggu 4D simulator

a44D simulator

Pertama kali yang kami coba adalah nonton 4D simulator. Filmnya macam-macam, tapi yang kami tonton waktu itu tentang Dinosaurus. Satu ruangan hanya muat untuk 2 keluarga saja. Sayang, tidak boleh difoto selama acara berlangsung, ya iyalah kan mau menikmati juga bagaimana rasanya 4D simulator itu. Seru deh pokoknya, kursinya bergoyang-goyang, bergetar-getar misalnya melewati jalanan berkerikil atau ketika menabrak semak belukar, bebatuan. Serasa sedang di jaman purbakala. Azka dan Alisha juga tidak takut waktu ada dinosaurus mau menerkam atau mengejar-ngejar kita. Aku juga malah ketawa mulu saking serunya.

a5naik carousel

Setelah itu, anak-anak ingin mencoba carousel. Selama anak-anak main, aku ngobrol-ngobrol dengan blogger Lidya yang waktu itu mau antri masuk ruangan 4D simulator. Terakhir kali ketemu kapan ya, rasanya sudah lama banget padahal kita sesama warga Bekasi. Kalau bukan karena ada acara Family gathering Pinisi sepertinya malah makin susah nih ketemu dengan Lidya. Ya gak, Li? hihihi…

Azka minta naik ke lantai 10. Dia penasaran, ada apa saja di sana. Begitu melihat ada choo choo train, Alisha langsung teriak sambil nunjuk-nunjuk kepengin naik. Oke deh, kita naik kereta api sambil menikmati pemandangan di lantai 9 dari atas kereta. Terlihat dari atas ada kapal Pinisi yang besar, ada kiss car mengelilingi kapal, lalu ada flying fox, carousel, area anak yang ada perosotan tinggi, juga beberapa kelas, ada kelas vokal, angklung, gamelan, membatik, menari mendalang. Sementara suasana di lantai 10 yang terlihat dari kereta, ada wall climbing, cyber game dan area toddler.

a6Alisha tersenyum lebar…akhirnya naik choo choo train di Pinisi

Setelah puas naik choo choo train, Azka ingin mencoba cyber game, sementara Alisha ingin main di area toddler. Cukup lama di sini, Azka dan Alisha tidak mau beranjak. Sementara aku melihat-lihat di dekat situ ada area membuat layangan.

aa1cyber game main bola

aa2“Aku pengen ke sini…Pa….”

aa3aku lagi di luar angkasa melawan pesawat tempur

aa4ayooo…injak huruf yang diperintahkan

aa5“Hallo….ini Alisha”

aa6“yuk, naik kuda”

aa7“Kakak….gantian dong main cyber gamenya”

aa8“Aku mau di sini aja, gak mau kemana-mana…”

Setelah puas main di lantai 10, kami kembali ke lantai 9. Mencoba masuk ke dalam kapal dan naik ke atasnya. Untuk meuju kapal, ada jembatan goyang. Awalnya Alisha takut dan minta gendong tapi akhirnya berani juga dan sampailah di atas kapal, melihat ke bawah, ada anak-anak yang sedang duduk di kiss car.

a8di atas kapal Pinisi

a9Azka menjadi nakhoda kapal Pinisi

Azka dan Alisha sebenarnya pengen main di area main lantai 9 yang ada mandi bola dan perosotan tingginya. Tapi sayang, masuk ke sana harus memakai kaos kaki, sementara Azka tidak bawa kaos kaki. Alisha pakai kaos kaki tapi kalau kakaknya tidak ikut main, dia tidak mau. Huaaa…maaf ya, Ka, Mama tidak tahu kalau harus pakai kaos kaki. Padahal tadinya di rumah Azka sudah mau pakai kaos kaki karena kan biasanya kalau pakai baju batik pasti bawahnya pakai sepatu dan kaos kaki, tapi waktu itu aku bilang gak usah pakai dan gak usah dibawa kaos kakinya.

Lalu kami mendengar pengumuman, semua peserta workshop blogger ditunggu kehadirannya di teater Pinisi lantai 9, karena workshop akan segera dimulai. Akupun masuk ke dalam teater Pinisi, di sana sudah ada beberapa blogger lain yang sudah duduk. Sementara Azka dan alisha melanjutkan mainnya ditemani Papa.

aa9

Pembicara Workshop adalah  2 orang ibu muda cantik, yaitu mbak Ari kartika, selaku Direktur Pinisi Edutainment Park, dan mbak Asteria Elanda, selaku Chief in Editor majalah Good Housekeeping Indonesia. Keren-keren ya pembicaranya, beruntung banget bisa diundang. Saking seriusnya mendengarkan, aku sampai lupa mengambil foto mereka.

Mbak Ari menjelaskan tentang latar belakang didirikannya Pinisi, yang Grand Openingnya tanggal 21 November 2012. Konsepnya adalah sebuah taman bermain yang mengutamakan education dan enterteinment (eduteinment) park yang didesain menyerupai kota pelabuhan dengan sebuah kapal kayu tradisional Pinisi. Pinisi juga mengutamakan keberadaan art and culture agar anak-anak cinta budaya dan seni Indonesia.

Tiap anak itu karakternya unik, semuanya pintar, tidak ada yang bodoh. Hanya mungkin ada anak  yang karakter belajarnya  lebih ke arah visual, ada yang lebih ke arah auditory, juga ada kinestetik/gerak. Oleh karena itulah Pinisi bekerja sama dengan Kak Seto Centre, tidak hanya belajar seni dan budaya, juga  ada pemantauan bakat dengan multiple intellegent.

Pembicara selanjutnya adalah mbak Asteria Elanda. Beliau memberikan tips menulis untuk para blogger agar tulisannya lebih berkembang dan tidak hanya untuk konsumsi pribadi tapi juga untuk dibaca orang, bahkan ditawari menulis di kolom travelling atau kolom Sharing dan Blessing majalah Good Housekeeping Indonesia.Ternyata menulis untuk blog juga ada aturan 5W+1 H question ya (Who, What, Where, When, Why + How). Mudah-mudahan tulisanku juga lebih baik lagi. Kami juga diberi kesempatan untuk bertanya. Namun karena waktu terbatas, jadi cuma 3 orang penanya saja. Intinya, menulis itu memang memerlukan jam terbang yang tinggi, harus sering latihan menulis. Tulisan akan lebih baik jika ada observasi dan investigasi. Bener-bener bermanfaat sharingnya.

Lalu mbak Asteria membagikan 1 majalah lagi dan beberapa fotokopi kolom Sharing dan Blessing sebagai contoh. Dan kami, peserta workshop ditantang menulis apa saja, seperti pada kolom “sharing dan blessing” dalam waktu 15 menit. Waaah….tantangan yang lumayan sulit soalnya bingung juga cari idenya. Untuk 3 orang pemenang akan ada hadiahnya.

Setelah acara workshop selesai, kami dipersilakan ke lantai atas, menuju kedai Pinisi untuk istirahat dan makan. Kami dibagikan kupon  untuk makan bakso dan air mineral. Di kedai Pinisi juga ada tempat jualan makanan, harganya terjangkau, menunya bervariasi. Aku pesan nasi goreng Singapur yang tidak pedas untuk anak-anak dan juga minuman dingin.

Selama makan, aku bertanya tadi Azka dan Alisha main apa saja. Ternyata Azka dan Alisha mencoba  kelas vocal dan kelas angklung. Di kelas vocal, diajari cara bernyanyi, lalu dicoba menyanyikan beberapa lagu. Untuk angklung, diperkenalkan alat musik tradisional angklung dan cara memainkannya.

ab1Diajari menyanyi

ab2Alisha menyanyi

ab3Azka menyanyi

ab4
ab5suasana di luar kelas

ab6Main angklung

ab7“Cara pegangnya gimana sih…Kak..”

ab8flying fox

Rupanya, anak-anak belum puas naik kereta apinya, jadi mereka naik choo choo train lagi..hahaha….Azka ditawari naik flying fox dan wall climbing, gak mau. Menari dan membatik juga gak mau.

Selesai makan siang, kami dipersilakan masuk ke teater Pinisi lagi karena ada pertunjukan cerita rakyat Lutung Kasarung. Sebelumnya mas Gege selaku MC, mempersilakan mbak Ari dan mbak Asteria mengumumkan para pemenang penulis sharing dan blessing.

ac1Selamat kepada para pemenang

Juara 1 adalah mbak Depe, juara 2 adalah Myra, juara ke 3 adalah mbak Indah Juli. Semua tulisan akan dimuat di majalah Good Housekeeping. Waah…hebat ya. Selamat buat para pemenang. Rupanya ada 2 partisipan lagi yang tulisannya bagus dan akan dimuat setelah tulisannya diselesaikan, yaitu tulisannya De dan tulisan mbak Indri Noor. Selamat ya..:)

Daannn….akhirnya….acara yang dinanti pun  dimulai, yaitu pertunjukan Lutung Kasarung. Pemainnya, selain dari pegawai Pinisi, juga dari beberapa anak yang ditawari ikut. Azka katanya ditawari tapi tidak mau, alasannya karena takut nanti kalau jadi monyet gak bisa jadi manusia lagi hahaha…ada-ada saja, Ka.

ac2Rakyat kerajaan Pasir Batang

Pertunjukkan diawali dengan berkumpulnya para rakyat kerajaan Pasir Batang di Pasar.  Mereka sedang menjajakan hasil buminya. Tiba-tiba datanglah prajurit kerajaan beserta tuan Putri Purbararang yang terkenal kejam dan licik. Rakyat merasa tertekan dengan ulah sang putri.

Putri Purbararang sebagai anak sulung, seharusnya mewarisi kerajaan, namun ayahnya bermimpi, tahta kerajaan sebaiknya diserahkan pada putri bungsu, yaitu Putri purbasari. Tentu saja Purbararang yang kejam dan tamak, tidak terima. Secara diam-diam Purbararang memberi ramuan kulit pada wajah dan tubuh Putri Purbasari, ketika sang putri terlelap. Akibatnya, sekujur tubuh dan wajah Putri Purbasari dipenuhi penyakit kulit yang memalukan. Ketika Purbasari bangun, dia merasa malu.

ac3mengendap masuk ke kamar Purbasari

ac4Kulit wajah dan badan Purbsari menjadi jelek

Akhirnya, Purbasari ditemani inang dan dayangnya, melarikan diri ke hutan. Singkat cerita, di hutan mereka bertemu dengan Lutung Kasarung, yaitu seorang manusia yang karena kesalahannya, dikutuk dewa langit menjadi seekor monyet. Lutung Kasarung mengajak Purbasari dan inangnya ke kerajaan Lutung. Aksi para monyet ini lucu banget dan kocak, sampai Azka tertawanya heboh deh pokoknya.

ac5Lutung Kasarung

ac6Kerajaan Lutung

ac7Aksi para lutung

Suatu hari, Lutung Kasarung mengabarkan pada Purbasari, ada sayembara dari kerajaan Pasir Batang, jika Purbasari berhasil menanam padi di lahan yang kering, maka ia berhak atas tahta kerajaan, namun kalau kalah, kepalanya harus dipenggal.

Awalnya Purbasari ragu mengikuti pertandingan itu karena dia merasa sangsi akan kemampuannya. Tiba-tiba ada suara aneh dan keras dari langit yang rupanya adalah dewa langit. Dia menyuruh Purbasari ikut pertandingan, karena dewa langit akan membantu. Sebagai buktinya, dewa langit akan menyembuhkan kulit putri Purbasari, menjadi seperti semula. Dan benar saja, tak lama kemudian, Purbasari mendapati kulitnya menjadi bersih seperti sedia kala.

Berangkatlah Purbasari  ke kerajaan Pasir Batang. Di sana sudah ada Purbararang dan calon suaminya, Pangeran Indrajaya. Juga semua rakyat sudah berkumpul. Ternyata, pertandingannya ajalah membandingkan, siapa yang lebih tampan di antara calon suami Purbararang dan Purbasari.

Purbararang: “Dengarkan…..ini pangeran Indrajaya, calon suamiku. Purbasari, mana calon suamimu?”

Purbasari: “Loh, bukannya pertandingannya menanam padi?”

Purbararang: (tertawa licik) “mana calon suamimu. Pertandingannya adalah membandingkan ketampanan calon suami kita”

Purbasari terkejut dan tidak menyangka pertandingannya ternyata membandingkan ketampanan. Dia juga bingung karena tidak punya calon suami. Dia hanya mengenal Lutung Kasarung.

Purbararang: “Ayo cepat panggil calon suamimu si lutung jelek itu…hahaha…”

Tidak ada pilihan lain, akhirnya Purbasari memanggil Lutung Kasarung.

Purbararang: “Wahaaaiiii….Rakyatku, dengarkan semua…”

Purbararang: “Calon suamiku, Pangeran Indrajaya menurut kalian, tampan, bukan?”

Rakyat juga terkejut dan menunduk, tapi harus menjawab dengan jujur.

Rakyat: “Tampan, Putri..”

Purbararang: “Lebih keras lagi….!”

Rakyat: “Tampan, Putri…”

Purbasari menangis. Terbayang sudah dirinya akan dipenggal kepalanya. Namun ada satu pertandingan lagi, yaitu adu kekuatan. Pangeran Indrajaya harus bertarung dengan Lutung Kasarung. Rupanya Pangeran Indrajaya licik, dia menggunakan senjata, sementara Lutung Kasarung tangan kosong. Akhirnya Lutung tertusuk belati. Namun tiba-tiba, ada suara dewa langit yang menghidupkan kembali Lutung Kasarung dan mencabut kutukannya, Lutung Kasarung kembali menjadi seorang pangeran yang tampan dan rupawan.

ad1Lutung Kasarung dan Pangeran Indrajaya yang bertarung

Pertandingan pun diulang lagi, Lutung dan Indrajaya mengadu kekuatan lagi, Lutung yang menang. Akhirnya Indrajaya dan Purbararang berlutut dan memohon maaf pada Purbasari. Purbasari memaafkan dan mempersilakan kakak kandungnya itu tetap tinggal di istana kerajaan Pasir Batang.

ad2pertunjukan selesai

Setelah pertunjukan Lutung Kasarung, acara family gathering pun selesai. Bukan Blogger namanya kalau kumpul-kumpul tanpa foto-foto.

ad3berfoto bersama para blogger dan karyawan Pinisi

Selesai foto bersama, aku langsung pulang soalnya badan rasanya belum terlalu fit. Sementara aku lihat, teman-teman yang lain masih ada yang main lagi. Aku nanya Azka, senang gak main di Pinisi. Dia bilang, senang, pengen ke sana lagi kalau lantai 8nya sudah buka. Oke deh kakak….

Mudah-mudahan ada acara seperti ini lagi ya bersama blogger, seru dapat ilmu, dapat teman, juga seperti reuni. Terima kasih sekali lagi untuk Pinisi Edutainment Park atas undangannya…:)

Pinisi Edutainment Park:

Gedung Pasaraya Blok M Lantai 9 & 10

Jl. Iskandarsyah II No 2 Kebayoran Baru – Jakarta Selatan

Twitter: @PinisiIndonesia

TPA

Tuesday, January 22nd, 2013

Ini bukan mo ngomongin Tempat Penitipan Anak ya, tapi Taman Pendidikan Al-Qur’an. Jadi, ceritanya, Azka dan Alisha tu taun kemaren sempet aku daftarin TPA deket rumah, namanya TPA Darul Ilmi. letaknya di ruko sebelah FO Levi’s. kalo pagi, ada TKnya juga. Jam 2 sampe 3.30 jadi TPA. Waktu ikutan, muridnya cuma dikit, Azka Alisha plus seorang kakak adek juga, jadi total 4 orang. Nah, ternyata murid TKnya makin ke sini juga makin dikit. Akhirnya, Juli 2012 udah ga nerima murid lagi alias bangkrut. Gimana nasip TPAnya? ya tutup juga. Hiks…sedih juga, soalnya Azka dan Alisha lagi semanget belajar ngaji. Waktu itu spp TPAnya 100 rb per bulan. Seminggu 3x. Sebenernya, di deket rumah ada juga beberapa mesjid yang nyediain TPA, sppnya juga murce cuma 25 ribu. Tapi Azka gak mau. Mungkin karena kalo di mesjid kan banyak ya muridnya, trus Azka suka dijailin-jailin gitu, jadi gak nyaman. Dia maunya klo TPA itu tempatnya di ruang kelas dan muridnya dikit.

Pernah juga datengin guru ngaji ke rumah, tapi ya gitu deh gak awet. Yang pertama, perempuan, berenti karena dia hamil anak ketiga, sementara anak pertamanya masi umur 4 taun dan nenek yang biasa tempat nitipin anaknya, meninggal. Trus waktu azka kelas 1, sempet manggil guru ngaji juga ke rumah, guru azka di sekolah. Tapi karena laki-laki, kok ya aku risih ya secara di rumah ga ada sapa-sapa. Ditawarin manggil hafidzoh ama temen, sempet tertarik juga, jadi selain belajar ngaji juga ngafalin isi quran. ..eeh ternyata dianya full. Ya sutra, satu-satunya pilihan ya nyari TPA. Kenapa gak diajarin sendiri aja di rumah? ya gitu dehhh….ga telaten akunya hiks…

Sejak lama sebenernya pengen daftarin anak-anak ke TPA Al-Azhar di Mesjid biru kalimalang. Belajar ngajinya di kelas TK Al Azhar. Banyak anak temen yang ngaji di situ, masi TK aja udah khatam beberapa kali..ckckck…Tapi ya gitu deh, mikirin nganter-nganternya kok ya malesss….mana ngajinya sore, jauh dari rumah, barengan macet ria ama orang yang baru bubaran sekolah dan ngantor. Hadeuuhh ini emak macam apa siy nganter anak ngaji aja males…

Akhirnya, minggu lalu, aku daftarin deh ke TPA Al Azhar. Alisha yang udah setaun ini gak mau pake jilbab eh tumben loh mau pake lagi. Bayar spp ngaji di TPA Al Azhar 90 ribu per anak. Gurunya ada 3. Ngajinya jam 4 sampe jam 5. Tapi diusahain sebelom adzan ashar harus udah dateng biar anak-anak sholat Ashar berjamaah. Ngajinya seminggu 3x. Oke deh pekerjaan bu Sopir nambah lagi. Abis jemput Azka dari sekolah jam setengah satu sampe ke malem emang ga ada apa-apa sih. Paling hari senin Azka ada les renang. Sementara ngajinya selasa rabu kamis. Awalnya Azka sempet protes, tadinya cuma senin aja yang ada lesnya, eh kok sekarang sampe kamis ada. Jumat doang yang libur. Tapi setelah aku bilang, TPA kan gak selamanya, klo ngajinya udah bagus, bacaannya bener semua, ya tinggal ngaji di rumah aja, Azka pun oke.

Di rumah Azka ngajinya surat ke 5. Di Sekolah surat ke 6. Eeehhh….begitu dites ngaji, kata guru TPAnya ngomong ke aku, “Bu, ini tadi saya udah dengerin Azka ngaji surat Al Maidah. Saya sih menilainya belom sempurna banget ya. Terserah ibu, mau lanjutin surat ke 5, ato di TPA ini mulai dari iqro lagi biar bacaannya bener-bener sempurna.” Deg!!! Tuuuh kan…tuh..kan….nyesel deh kenapa gak dari dulu ikut TPA di sini. Ternyata standartnya beda. Aku tadinya agak underestimate ama murid-murid TPA sini yang udah khatam iqro beberapa kali. Aku pikir, pasti ngajinya grasak grusuk cepet-cepet asal biar cepet selese, gak mentingin bacaannya bener apa gak. Doohhh udah su’udzhon….ampuni hambamu ini Ya Alloh….Akhirnya, aku bilang ke gurunya, yaitu Pak Agus, lebih baik diulang dari iqro lagi. Menurut pak Agus, dari semua iqro itu yang paling susah iqro 4, yang lainnya gampang. Jadi ya, Azka diulang lagi dari iqro 4, sodara-sodara! Padahal ya waktu TK dia dah dapet piala sebagai tanda lulus iqro. Masuk SD Al Azhar, dia juga disuruh ngulang lagi ke iqro ama sekolahnya. Iqro 2…euy! Aku sempet kaget banget waktu itu. Tapi semester 2 udah berhasil dapet sertifikat lulus iqro, lanjut ke al quran. Oke deh sekarang mulai lagi dari iqro, semangat ya Kakaaaaa……! Alisha sendiri, walopun di rumah udah mo iqro 2, ya ngulang juga dari awal iqro 1. yang ngajar guru TK bidang iqro. Azka diajar oleh Pak Agus, ada 3 murid SD kelas 2 semua, 2 dari SD Al Azhar, 1 lagi dari SD lain, aku lupa nama sekolahnya. Alisha sendiri diajar oleh bu Rini, ada 5 anak, rata-rata dari sekolah lain.

tpa5heboh ya hiasan deket tempat naro sepatu

tpa6

tpa7main jungkat jungkit

Nah yang bikin anak-anak suka ngaji di sini, soalnya karena TK ya, banyak mainannya. Sebelom dan sesudah ngaji, maunya main dulu. Kadang disuruh pulang aja susah bener. Trus, selama seminggu ini aku peratiin, guru-guru TK ini kok ya pulangnya jam 4 mulu ya. Mereka masi sibuk aja di kelas, nempel-nempelin hasil karya murid lah, meriksa-meriksa karya murid lah, malah hari rabu kemaren pada sibuk bikin hiasan-hiasan binatang, baguuus banget.

tpa 3

tpa 1ada pohon boongan

tpa 4salah satu kelasnya ada goa dan monyet bergelantungan

tpa2welcome to Mini Zoo

tpa9

tpa10kolam ikan boongan

Ada pohon boongan, kolam ikan boongan, mini zoo, kelasnya juga dihias, ada goa dan ada monyet bergelantungan. Waktu aku nanya ke salah satu guru, rupanya hiasan itu sesuai tema sekarang, tentang mengenal hewan-hewan. Bulan depan hiasannya tema Maulid nabi. iiihhh kreatif sekali ya guru TK di sini. Makin gak sabar pengen cepet-cepet mindahin Alisha ke sini Juli besok.

Bermain sambil Belajar di Kampung Wisata Cinangneng

Thursday, January 3rd, 2013

Ayoooo coba…sapa yang ga tau apa itu kampung wisata Cinangneng? *nunjuk diri sendiri* yap! sehari sebelom kita berangkat, sama sekali blank apa itu kampung wisata Cinangneng. Malah sebelomnya belom pernah denger. Tau juga karena gak sengaja, gara-gara liburan akhir taun kemaren eyangnya Azka dari Jogja mendadak datang.  Tadinya kita yang mau ke Jogja. Karena datangnya mendadak, gak ada planning apa-apa mau ajak jalan-jalan kemana di Jakarta ini.  Kalo iya kan bisa booking hotel sejak jauh-jauh hari. Langsung kepikir apa liburan ke Sariater ato ke Bandung. Kalo ke puncak langsung coret, soalnya baru 2 minggu lalu kita ke sana.

Hari jumat itu aku seharian browsing hotel di Bandung dan Sariater, buat keesokan harinya, hari Sabtu. Sudah bisa dipastikan, penuh, sodara-sodara! kalopun ada yang kosong, ratenya mihilnya minta ampyun, naik 100 %. Sampe Jumat sore itu bener-bener udah putus asa deh. Pengennya emang cari tempat nginep yang banyak pemandangan trus gak usah keluar hotel, cukup leyeh-leyeh di area penginepan aja.

Trus, aku buka websitenya Liburan Anak. Di situ ada tentang Kampung wisata Cinangneng. Baca-baca sepintas kayaknya seru juga dan kebetulan ada penginepannya,semacem guest house ada 9 kamar. Langsung deh ajuin ke Papa, ke sana aja, kan deket tuh ke Bogor, pasti gak macet. Si Papa awalnya gak setuju. Katanya, anak-anak takut gak suka ke tempat begitu. Tau sendiri, Azka ama Alisha itu anak mall, kena kotor jijikan. Belom lagi liat penginepannya kayaknya bener-bener nuansa pedesaan gitu, takut anak-anak gak betah tidur di situ. haiyaahhh…trus aku usulin ke Ecopark aja. Cari penginepan seputaran Ancol, penuh juga. Rata-rata mulai kosong tanggal 2. Tapi kan klo tanggal segitu eyangnya keburu balik ke Jogja. Tapi akhirnya Jumat malem diputuskan  ke Ecopark aja gak pake nginep-nginep. Tidurlah aku malem itu, biar besoknya bisa bangun pagian nyiapin sarapan.

Paginya, abis selese masak, si papa tiba-tiba ngusulin ke Kampung wisata Cinangneng aja. Trus, pagi itu dia nelp apa masi ada kamar buat nginep semalem. Katanya ada tinggal 1. Harganya pun masi tetep, gak pake naik, mentang-mentang peak season. Sippplah. Sebetulnya pengennya sih 2 kamar biar leluasa kan orang dewasanya aja ada 3. Tapi apa bole buat. Langsung deh packing super kilat. jam 8 cusss berangkat. Perjalanan ke Bogor lancaaarrrr. Lokasinya deket IPB Dramaga. Keluar tol Jagorawi masi sekitar 20-an km.

Jam 10-an sampe sana, nanya-nanya kamar, alhamdulillah masi ada 2 kamar. Ada yang cancel. Ahhh..senengnyaaa…Harga kamarnya 450 rebu, kali 2 jadi 900 rb. Udah termasuk makan siang, makan malam, makan pagi dan snack sore, juga tour kampoeng. Aku wanti-wanti ke Azka, jangan banyak mengeluh, kita mau bersenang-senang menjadi anak desa. Trus, jangan jijikan. Gak apa-apa kotor-kotoran, nanti dicuci lagi, mama bawa baju ganti banyak. Si Azka mengangguk tanda setuju.

Nah trus petugasnya nawarin kita ambil program “Poelang Kampoeng”. tadinya gak kepikiran ambil program itu, soalnya acaranya mayan padet, tiap orang bayar 115 ribu udah termasuk makan siang dan renang. Tapi berhubung kita menginap di sana, yang mana salah satu eh dua fasilitas menginap di sana itu dapat makan siang juga dan renang, jadinya per orang yang ikut program “Poelang Kampoeng” bayar 100 rb. Program lain ada juga. kalo mau ikut program Poelang Kampoeng tapi cuma si anaknya doang, ortunya gak mau ikutan, pendamping tetep  bayar 60 ribu tapi dapat makan siang dan fasilitas free renang. Ya mending sekalian ikutan aja, seru kok acaranya, cocok buat semua umur.

Si petugasnya bilang, acara programnya akan dimulai 1 jam lagi, soalnya nunggu keluarga lain yang mau datang. Selama 1 jam itu kita jalan-jalan aja liat-liat suasana. Kamar kita dapetnya di Kamar Gede dan Kamar Salak. viewnya kolam renang. Totalnya ada 9 kamar. Kamar Tebing viewnya garden yang ada ayunan, kamar Desa dan Sawah viewnya sawah-sawah dan pedesaan, deket situ juga ada kamar Gabah dan kamar Padi. Kamar Sungai dan kamar pangrango viewnya sungai.

Sebelom program “Poelang Kampoeng” dimulai, petugasnya nawarin makan siang sekarang apa nanti. Berhubung programnya selese kurleb 3 jam, ya kita milih makan siang aja dulu dong. Biar anak ntar gak rewel. Tempat makannya outdoor gitu deh, namanya Balai kampoeng. Ada model gubuk buat lesehan, ada juga meja kursi seperti biasa. Menu makan siang kita waktu itu nasi, ayam goreng, ikan asin, tempe, tahu, sambal, kerupuk, sayur asem. Buahnya semangka. Nikmaaattt banget.

a lunch

Selese makan, acara pun dimulai. Total rombongan tour kita ada 13 orang, udah termasuk 2 orang kru dari MNC TV. Memang waktu itu ada syuting juga dari MNC TV, jadi mereka ngikutin kita selama 3 jam-an itu. Rombongan tour dipandu oleh 1 orang petugas.

Pertama-tama, kami diajak ke suatu tempat kayak saung besar gitu, di sana udah disedian topi caping kosong, kuas, cat air. Kita diajak melukis topi caping bebas dan dibawahnya ditulis: Cinangneng Bogor 2012. Setelah selesai, topi capingnya dijemur.

a1melukis topi caping

a2

Lalu kami diajak ke tempat main gamelan. Di sana diajarin cara mainnya. Alat musik sunda itu nadanya bukan do-re-mi, tapi da-mi-na-ti-la. Kami dikasi instruksi untuk memainkan nada 5-1-5-5-1-5-2-1-2-2-1-2. Lalu setelah diberi aba-aba, kita semua memainkannya, sampe nunggu perintah berenti. serruuu banget. Diulang sampe 3x.

a3belajar gamelan

Setelah bermain gamelan, kami menuju pendopo. Di sana akan diajarkan tarian tradisional sunda yaitu menari jaipong. Letak pendopo ini di sebrang kamar kami. Waah, ternyata badanku yang kaku ini mayan susah juga ngikutin gerakan tariannya xixixi….tapi asli seneng banget, ketawa-ketawa. Yang perempuan pake selendang, yang laki-laki pake semacem penutup kepala dari kain.

a4

a1-4

Setelah itu, kami diajak ke taman. Di sana sudah disediakan batang dan daun singkong yang banyak. Rupanya, kami akan diajari membuat permainan anak desa, yaitu wayang daun singkong. Kreatif ya. Masing-masing peserta membuat 1 wayang daun singkong.

a1-3

a5wayang batang daun singkong

Setelah itu kami ke area tempat makan. Di sana sudah disiapkan alat dan bahan untuk membuat kue bugis dan minuman wedang jahe. Setelah jadi, kami boleh mencicipi makanan dan minuman tradional ini…lezaaatttt….

a6membuat kue bugis

a7giliran mengaduk adonan kue bugis

a8membuat minuman wedang jahe

Acara yang ditunggu-tunggu akhirnya tiba, yaitu….tur kampoeng. Topi caping yang kami buat tadi, dibagiin buat dipake. Kami diajak ke Kampung seputaran Kampung Cinangneng, yaitu kampung Cihideung udik dan kampung Kondang.

a9suasana desa

a10ijo royo-royo

Kami berjalan melalui pematang sawah. Mayan jauh juga jalannya. Trus, diajak juga ke tempat home industry tempat pembuatan tas dan kerajinan dari bambu dan batok kelapa.

a12tour kampoeng

a11kerajinan bambu dan batok kelapa

Setelah itu kembali ke kampung Cinangneng, siap-siap menanam padi dan memandikan kerbau di sungai. Ini dia puncak acaranya. Seumur-umur baru kali ini mandiin kebo hihihi….

a13

a14

a15

a1-1

Azka dan Alisha ternyata mau masuk ke sawah dan gak jijikan..horeee

a19memandikan kerbau

a16

a17

a18

diwawancara MNC TV

Waktu menanam padi itu, tadinya aku ragu tuh Azka dan Alisha mau masuk ke sawah, kotor-kotoran kena lumpur dan air sawah. Eh ternyata mereka malah excited. Alisha sempet jatuh tuh nyemplung sawah, sampe bajunya kena lumpur semua, tapi tu anak malah ketawa-ketawa…kirain bakal nangis. Setelah menanam padi dengan cara mundur, kami menuju sungai. Di sana sudah ada beberapa anak kerbau yang berendam di sungai. Alisha diajak naik ke atas punggung kerbau masi takut-takut. Azka sempet diwawancara ama kru MNC TV, ditanya acaranya tadi ngapain aja. Entahlah buat acara apa, aku juga gak nanya-nanya soalnya di rumah ga ada MNC TV.

Harusnya ada 1 lagi, yaitu main angklung. tapi liat kondisi baju, celana basah semua, trus kita juga udah capek, jadinya program “Poelang Kampoeng”nya udah cukup sampe di situ. Acara selanjutnya..tentu saja masuk kamar. Ternyata kamarnya mayan bersih. Gak seperti yang aku pikirkan. Ada handuk, sabun dan sampo sachetan. Showernya ada air dingin dan air anget. Cuma kamar mandinya agak bau apek, gak ada exhaust fan. Penginepannya udah ada sejak taun 1996. Udah lama, jadi jangan bayangkan kasur yang empuk ya hihih…tapi segitu juga aku udah puas. Apalagi depan kamar kita ada kolam renang. Azka dan Alisha udah gatel aja pengen renang dan main ayunan. Emaknya gempooorrr…jadilah anak-anak berenang sama papanya. Sementara Eyang duduk-duduk di teras kamar sambil menikmati snack sore. Yap, kami dikasi snack sore berupa teh manis panas, kue bugis dan bola-bola ubi yang masi anget. Sedaaaap….

a1-2depan kamar

a20

a21

a22

Alhamdulillah sepanjang hari itu cuaca bersahabat, cerah. Abis berenang trus main ayunan depan kamar Tebing. Malemnya kita ke Balai kampoeng buat menikmati makan malam. Menu makan malamnya: nasi, ayam bakar, perkedel, bihun goreng, tumis buncis wortel, sambal, kerupuk dan buah semangka. Yummiiii….

a23makan malam di Balai Kampoeng

Besok paginya, Azka minta renang lagi. Kalo Alisha bangunnya agak siang. Alhamdulillah malamnya anak-anak tidur nyenyak. Papa ama eyang tidur di kamar sebelah, yang kasurnya twin bed. Aku bertigaan ama anak-anak di kamar single bed. Abis mandi-mandi, sarapan di Bale Kampoeng. Menu pagi itu nasi goreeeeng. Anak-anak makannya lahap, itu emang makanan kesukaan mereka. Menurutku, makanannya enak-enak. Bener-bener selama di sana gak usah keluar cari-cari makanan. Di deket Balai Kampoeng juga ada toko souvenir dan toko yang jual snack, minuman.

a24sarapan

Selese makan, acaranya foto-foto deket taman dan sawah. Harusnya sih ikut tour kampoeng. Kalo nginep disitu memang paginya ada tur kampoeng. Berhubung kita kemarennya udah, waktu ikut program “Poelang Kampoeng”, jadi gak ikutan lagi, males. Jadinya duduk-duduk aja menikmati semilirnya angin di pedesaan….tsaah…

a25

a26

a27

a28

a29

Selese jalan pagi, beres-beres, cek out. Lalu menuju…..kota Bogor, berwiskul ria. Puas bangeeet deh hari itu. Udara cerah, jalanan lancar gak pake macet. Padahal malemnya kan mau malem taun baru.

Tentang Sekolah

Monday, December 24th, 2012

Berhubung salah satu tujuan ngeblog ini buat mendokumentasikan hal-hal yang perlu disimpan, sekarang aku mau cerita tentang sekolahnya anak-anak.

AZKA

Aku sempet khawatir dengan umurnya Azka yang belom cukup. Dia sekarang kelas 2, padahal umur 7 tahunnya belom ada sebulan lalu. Alhamdulillah sejauh ini masi bisa mengikuti pelajaran dan kegiatan di sekolah. Belom ada perbedaan dengan temen-temennya yang umurnya sudah 8 tahun.

Hari sabtu lalu ambil raport, ini dia hasilnya…

photo

Masalah yang masih mengganjal paling dalam hal sosialisasi. Sejak TK Azka memang kalo berteman cuma dengan 1 orang aja yang menurut dia paling sreg. Waktu kelas 1, temennya namanya Nanda, kemana-mana berdua. Kelas 2 ini gak sekelas lagi dengan Nanda. Sekarang lengketnya sama Narend. Kemana-mana berdua. Kemaren aku udah ngomong ama gurunya, supaya Azka dipisah duduknya dan kelompoknya, biar dia bisa berteman dengan yang lain juga.

Dalam hal keberanian juga menurut gurunya, Azka masi suka malu-malu. Misal mau masukin uang ke celengan aja ragu-ragu dan malu. Ato disuruh ikut perlombaan, udah pesimis duluan, takut gak bisa. Yah mudah-mudahan ke depannya lebih baik lagi dalam hal keberanian dan percaya diri ya, Ka. Tapi Mama dan Papa tetep bangga sama Azka.

ALISHA

Sama dengan Azka, Alisha juga menurut guru Playgroupnya, masih kurang dalam hal keberanian dan percaya diri. Suaranya masih malu-malu. Tapi dalam hal lainnya, masih bisa mengikuti dengan cukup baik. Kalau raport anak PG gak ada nilainya, cuma Baik, Cukup, Kurang.

Nah, berhubung taun depan Alisha udah masuk TK A, mulailah kemaren ini aku dan papa diskusi soal TKnya Alisha. Apakah mau tetep di tempat sekarang, Fitria, ato pindah ke TK Al Azhar. Akhirnya, diputuskan pindah, dengan alasan:

– Sekolahnya dekat dengan sekolah Azka, lebih gampang buat antar jemput

– Kalo sekolahnya sama, liburan juga sama. Gak kayak sekarang. Azka masuk tanggal 2 jan, Alisha masuk tanggal 7 jan.

– Fasilitas lebih lengkap, sekolah dan halamannya lebih luas, ada rumputnya. Di sekolah lama gak ada rumputnya xixixi

– Kegiatan-kegiatan di luar sekolah lebih banyak, seperti family day, mother’s day, assembly

– Masuk ke SD yang dituju lebih gampang karena diprioritaskan dari TK yang sama. Tahun ini TK nambah 1 kelas, otomatis untuk SDnya nanti makin terbatas kemungkinan menerima siswa dari luar, diutamakan dari TK Al Azhar

– lebih profesional. Di awal tahun ajaran, orang tua sudah memegang parent’s handbook, jadi tau kegiatan selama setahun. Tiap hari orang tua dapat sms dari sekolah kalau ada info/pemberitahuan, selain dari buku penghubung

– Yang penting Alisha suka dan mau sekolah di situ

IMG04409-20121119-1320

Main ayunan depan kelas TK

IMG04680-20121220-1123

Sekolahnya ada mesjid biru yang besaar

IMG04411-20121119-1332

aku mau sekolah di sini…

IMG04678-20121220-1122

halamannya luas

Untuk pendaftarannya, sudah dibuka dari bulan November lalu. Tinggal 9 kursi lagi waktu itu, karena sudah terpenuhi banyak dari Playgroup. Pendaftaran mulai Desember ini, dengan perincian biaya untuk tahun ajaran 2013/2014:

– uang pendaftaran: Rp 200.000

-Uang pangkal + KBM selama 2 tahun: Rp 13.500.000

– spp per bulan: Rp 800.000

Biaya bisa dicicil 3x, yang penting, sebelum Juli 2013 sudah lunas. Kalau bayar spp sekaligus untuk 12 bulan, dapat free 1 bulan. Dan selama 2 tahun TK tidak dipungut biaya apapun lagi, termasuk kegiatan-kegiatan, field trip, family day, mother’s day, assembly, lomba-lomba. Mudah-mudahan dilancarkan semuanya, rejekinya juga dimudahkan. amin.

Review Hotel Seruni 3 (Seruni Gunung Salak) Puncak

Wednesday, December 19th, 2012

lobby

Lobby Hotel Seruni 3

Ahaaayy….perlu direview segala yak, berhubung ini hotel bikin aku penasaran setengah mati. Gile aja selama 2 tahun belakangan ini, booking di sana selallluuu gak kebagian mulu. Soalnya aku kan maunya week end. Dan itu selalu aja penuh. Temenku rata-rata dapet kamar di sana, bookingnya emang berbulan-bulan sebelomnya. Oke deh setelah liburan Juli kemaren gak dapet, akhirnya pasang kuda-kuda, ngincer buat desember aja abis Azka selese UAS. Kan pas tuh, selese uas, perlu refreshing. Sambil berdoa harap-harap cemas semoga Papa tanggal segitu gak lagi biztrip. Jadilah aku booking buat tanggal 15 desember itu…mmmmmhhh…..3 bulan sebelomnya, sodara-sodara. tetanggaku ternyata booking tanggal 15 desember juga, tapi dia pesennya dari sejak…..bulan puasa. Harga naik mulai 21 desember – 6 januari, karena peak season, abis itu normal lagi. Kalo booking, cuma bayar DP 50 persen aja, ditransfer trus tanda buktinya dikirim via fax dan gak bole ilang, soalnya nanti waktu check in, harus diliatin.

Hotelnya itu terletak deket gerbang Taman safari. Jadi klo kita dari jakarta, sampe Cisarua, trus kan ke TSI belok kanan, luruusss…..nah sebelom ketemu gerbang tiket TSI, di kiri ada jalan kecil. Hotel Seruni masuk jalan kecil itu. Emang gak nyangka dengan akses jalan kayak gitu tau-tau ketemu lah si hotel yang luaaassss banget. 1 kompleks hotel itu terdapat Seruni 1, yang ngadep gunung pangrango, trus Seruni 2, yang ngadep Gunung Gede, dan seruni 3 yang ngadep gunung Salak. Seruni 3 hotelnya lebih baru dan menurutku viewnya lebih keren, makanya pilih yang Seruni 3.

Awalnya Azka nanya, hotelnya ada lift gak. Aku bilang, engga. Soalnya kebayang hotel fav kita di Puncak, hotel Grand Ussu, gak ada liftnya. Sementara Azka kan ga peduli hotelnya kayak apa yang penting ada liftnya. Agak gak semanget jadinya tu anak, protes-protes kenapa Mama pilih hotel yang ga ada liftnya. Owww….mama penasaran sama ini hotel, kakaaaakk…..

Sabtu pagi, berangkat lah kita dari rumah jam 7.30. Walopun check in baru bisa dilakukan jam 2 siang tapi kita boleh pake semua fasilitas hotelnya. Gak mau rugi dong dong dooong….alhamdulillah cuaca hari itu juga ceraaahhh..setelah beberapa hari sebelomnya ujan mulu. Aku sampe bilang gini ke Azka,

Mama: “kak, doain ya tanggal 15-16 des gak ujan..”

Azka:” Iiihhh….Mamaaaa…gak boleh gitu. Ujan kan berkah, Ma.”

mama: Jleb! “Iya boleh deh ujan, tapi ujannya malem aja, jangan pagi ato siang ato sore.”

Azka: “emangnya kenapa, Ma?”

Mama: “Nanti kita gak bisa berenang, gak bisa main-main di playground, Ka. Masa cuma diem-diem di kamar doang.”

Ehhh ternyata beneran dong, 2 hari itu cuaca ceraaahh malah cenderung panas. malemnya siy ujan, yang mana bikin udara puncak yang dingin itu semakin dingin.

Jam 10an kita udah sampe di hotel. Belom bisa check in. Main-main lah ke playgroundnya. Letaknya di Seruni 1. Liat pemandangan ijo royo, udara seger tu rasanya nikmaaattt. Secara tiap hari ngirup udara dari asap kendaraan. Nasep punya rumah di sampingnya jalan raya. Anak-anak juga lari-larian, kejar-kejaran, daaan tentu saja, fofotoan 😀

b playground 2

b playground

Playground ada di Seruni 1 (Seruni Gunung Pangrango)

beach 2

pool

Puas main di playground, kita ke seruni 3, menuju Beach Pool. iihhh masi sepi, bebas deh main-main pasir serasa di pantai sambil liat pegunungan dan pemandangan yang subhanallah…indah banget. Aku pasang foto anak-anak di beach pool ini di pp bbmku, eh pada komen nanyain, “lagi di pantai mana niy ver..” xixixix padaal di puncak. Siangnya baru deh ke luar, cari makan siang. Trus balik ke hotel jam setengah dua, udah bisa check in. Si Azka seneeeeng banget, ternyata hotelnya ada liftnya. Udah gitu liftnya lift bening pulak, kesukaannya.Aaah..makin cinta deh ama ni hotel buat refreshing manjain mata.

lift

Aku waktu itu pesen kamar di lantai 3. kamarnya paling atas emang di lantai 3. Sengaja pilih yang kamar deluxe karena dapet viewnya ke lembah dan gunung salak. Kalo suite, beda 200 rebu tapi gak dapet view. kamar suite bedanya cuma lebih luas, karena kamarnya ada 2 kamar mandi, trus ada ruang tamu, trus keluar pintu belakang ada taman kecil dan ngadep tembok. Sementara klo kamar deluxe, keluar kamar belakang langsung teras dan liat gunung. Kamar deluxe pun ternyata luaasss, gak kayak kamar deluxe di hotel-hotel tengah kota yang suka sempit. Kamar mandinya juga luaaass. Kasurnya unik. Serasa kamarnya Nyi Roro Kidul wkwkwkw, mana banyak ukiran-ukiran gitu, palagi lobbynya seruni 3 itu, tembok ama langit-langit full ukiran, trus banyak patung-patung telanjang, foto-foto gadis bali. Di kamar mandi juga ada lukisan porno xixixi. kamar tidurnya gak pake AC. Beda ama Grand ussu, masi pakeAC.

Cisarua-20121216-00237

Masuk kamar, istrirahat dulu bentar. Papa malah zzzzzz……kasian juga si papa, dari mulai awal desember dia keluar kota mulu, trus lanjut training di kantor, untuuung aja tanggal 15 itu dia pas lagi kosong. Wiken mgg depan dia mau outing ke Lembang, wiken sebelomnya dia gathering di Solo. Bener-bener passs banget deh milih tanggal 15.

b kamar

IMG04604-20121215-1359

Abis sholat ashar, anak-anakpada minta berenang. Pagi tadi udah liat kolam renang di seruni 1, yang selokasi dengan playground, tampak biasa aja, gak unik. trus siangnya, udah cobain beach pool seruni 3. jadi, sabtu sore mo cobain kolam renang seruni 2 yang dari jalan raya kliatan baguuuusss banget. Sengaja aku bawain baju renang anak-anak lebih dari 1. pengen cobain semua kolam renangnya xixixix….gak mau rugi.

b renang 1

b renang 2

renang

 rng

rg

Di kolam renang seruni 2, kita ketemu tetangga, yang juga nginep di sana. Dia nginep di seruni 2. Azka ama alisha seneng banget renang di situ. Susaaahh banget disuruh udahan. Sampe mau maghrib baru deh mau berenti. Masuk kamar, mandi, langsung tepppaaarrr. Rencananya mo makan malam di resto haur Geulis di Seruni 2, trus lanjut liat pertunjukkan tari-tarian di sebrang lobby seruni 3. Tapi liat anak-anak kecapean, akhirnya pesen delivery aja ke resto Haur Geulis. Pesen tempe mendoan, nasi goreng, nasi ayam bakar, perkedel jagung, jeruk hangat, coklat panas. Harganya gak begitu mahal. Kalo rasanya sih standart aja. Yang enak malah mendoan ama perkedel jagungnya. Abis itu tiduuurrr deh. cape.

b balkon

teras

Minggu pagi, abis mandi-mandi, jalan pagi. Di atas resto seruni 2 ada yang senam pagi, ada instrukturnya. Kita sih jalan-jalan aja sambil fofotoan di seruni 2. Trus abis itu balik lagi ke resto seruni 3, sarapan. haduuhh ternyata antriiii…padahal baru jam 8 pagi. Udah gitu orang-orang ambil makanannya banyak-banyak, apa efek kelaperan karena udara dingin, ato abis senam, ato….pokoknya makanannya jadi cepet ludes, gitu.  Variasi makanannya lebih banyak dari hotel Grand Ussu. kalo dibandingin ama Grand ussu, rate kamarnya jugagak jauh beda. nanya ke Azka, klo ke puncak lagi maunya nginep di Grand Ussu apa Seruni. Jawabnya: SERUNI karena ada liftnya zzzzzzz…….

b lembah

b pagihari 3

b pagihari 2

b pagihari

mancur

Abis sarapan, anak-anak minta renang. Oke deh, berhubung kemaren cuma main pasir doang di beach pool, jadi hari itu kita mo renang aja di beach pool sambil main pasir. Anak-anak aja sih yang berenang. Emak babehnya cukup jadi pengawas aja 😀

beach

Aduuhhh ternyata minggu pagi itu beach poolnya mayan penuuuhh. papa ngajakin pindah aja ke kolam seruni 2. tapi azka pengen puas-puasin main pasir dulu, baru mau pindah. mayan juga loh jalan kaki dari seruni 3 ke seruni 2. Pas balik ke kamarnya itu mayan gempoorr karena jalanannya kan nanjak. Tapi liat anak-anak seneeeeng dan menikmati, sehat-sehat, makan lancaaar, kita berdua ikutan hepi ngliatnya. Padahal liburannya sederhana banget 😀

Puas berenang, liat jam udah jam 11 ajah. Padahal jam 12 harus udah check out. Buru-buru ke kamar, mandi, beberes, trus check out jam 12 teng. Trus kita mampir ke Cimory, buat makan siang dan main-main di playgroundnya, trus cussss ke Bekasi, pulang.

cimory

b coklat

Membayar Janji @ Kidzania

Monday, December 3rd, 2012

Sesuai keinginan Azka, ultahnya yang ke-7 gak mau dirayain, cuma pengen main di kidzania dan makan di Fish n co, akhirnya hari Sabtu berangkatlah kita berempat ke Kidzania. kebeneran banget lagi ada promo free ticket buat 1 pendamping anak umur 4 taun ke atas, sampe tanggal 15 Desember, dengan beli produk pigeonkids berupa sabun foam 400 ml dan sabun liquid 400 ml. Jadinya total berempat cuma kena 240 rebu..mayaaann kan. Azka bayar 115 ribu untuk main selama 5 jam, Alisha karena belom 4 taun jadi bayar 50 ribu, aku free, papanya anak-anak bayar 75 ribu.

Kidzania adanya di mall Pacific Place lantai 6. Begitu masuk ke dalam, Azka langsung minta naik ke atas, lantai mezzanine, pengen ke pabrik Belfoods. Soalnya trakhir ke sana, pabriknya tutup. Klop lah, Alisha juga permainan yang bisa dia ikuti banyaknya di lantai atas. Ada main masak-masakan, buat umur di bawah 4 taun, ada nanem tanaman, ada main puzzle. Biasanya kalo abis main kan dapet uang 5 kidzos buat upah, nah khusus buat main puzzle mayan tuh upahnya 20 kidzos.

Foto-fotonya bisa diliat di bawah ini. Azka sempet main di pabrik Belfoods, pabrik Tango, main puzzle, jadi petugas pijit tombol lift pembersih kaca, pabrik Sari Roti, pabrik teh, naik bus, petugas pemadam kebakaran. Sementara Alisha main masak-masakan, main puzzle 2 kali, naik bus, pabrik susu (yang ini harusnya 4 taun ke atas, tapi suka dibolehin), petugas pemadam kebakaran.

susu

Pabrik Susu

tango

pizza Main masak-masakan

masak 

sari

kidzos

Nah, lucu deh, petugas pemadam kebakaran ini bisa dibilang lucky. Harusnya Alisha belom boleh. Jadi critanya, jam setengah dua, bingung mo coba permainan apa lagi, nungguin antrian di madu rasa, lama banget. Mo naik taxi, ternyata katanya udah tutup karena jam 2 kan emang udah selese. Mo naik bus juga sama, udah gak bisa. Eh begitu diem bengong deket pemadam kebakaran, ada antrian dan masi kurang 2 anak. Si Alisha yang lagi berdiri deket petugas, ditawarin dan tu anak mau, langsung baris deh. Sementara Azka malah gak mau tadinya. Dia bete ikut pemadam kebakaran, soalnya dulu pengennya naik mobil pemadam kebakarannya di depan, samping pak sopir, tapi suka kalah cepet lari, jadi dia selalu ogah jadi petugas pemadam kebakaran.

pmdm

Petugas Pemadam Kebakaran

pemadam

Akhirnya kita rayu supaya mau, soalnya permainan lain udah tutup. Emang waktunya juga tinggal 15 menit lagi. Di dalam masi ada petugas pemadam kebakaran yang belom selese. Akhirnya Azka mau, karena ada temen, adeknya sendiri. Setelah antri beberapa saat, baru deh masuk. Berhubung waktunya mepet, anak-anak langsung pake jacket kuning dan helm, lalu naik mobil. iiiihh…seneng deh akhirnya Alisha naik mobil pemadam kebakaran, tu anak emang pengen banget, tapi kan umurnya belom cukup. Waktu acara memadamkan api juga tu anak beraniiii banget. Abis selese main, Azka minta ke toilet, kebelet pup. Dan kita berempat yang trakhir keluar dari Kidzania hahahhaa….kaga mo rugi ya. Biasanya kita keluarnya 15-20 menit sebelom jam 2, biar gak desek-desekan keluarnya. Baru kali ini keluar paling belakangan.

Perut kelaperan, langsung deh ke lantai 4. Makan siang santai-santai, trus pulaaaang….seneng banget hari itu, anak-anak juga enjoy.

makan

Apapun makannya, minumnya air putiiihh..

cake

Hot Chocolate Fudge with Vanilla ice cream (alias choco lava cake, our fav)

Sweet November

Tuesday, November 27th, 2012

Gak tau kenapa kalo udah masuk November itu rasanya seneeeeng banget. Para ponakan dan temen Azka juga banyak yang ultah di bulan ini, Azka juga. Ada Finda tanggal 4 November, ada Athalla 7 november, ada Daffa 11 November, ada Rayhan 26 November dan Azka 28 November. Buat Azka sendiri, gak ada perayaan apa-apa. Rencananya besok mau bikin chocolate lava aja, kesukaan Azka ama fish and chips. Trus hari sabtunya pergi ke kidzania, sesuai request Azka.

November taun ini Papanya Azka sibuk banget dan sering biztrip. Si Azka yang deket banget ama papanya, agak merasa kehilangan. 11-18 November kemaren, Papa ada meeting 3 hari di Paris trus mumpung lagi di sana, sekalian minta cuti biar bisa pergi jalan-jalan. Nyempetin juga ke Brussels dan Amsterdam. Huhuhu..kapan ya Papa bisa ajak kita-kita pergi jauhan gitu ke tempat yang 4 musim. Bilangnya selalu, nantiii kalo anak-anak udah gedean. Tiap ariii Azka skype-an cuma mau liat lift hotelnya *gubrak* ni anak emang masi tergila-gila ama lift. Pernah kan, ultah Azka ke 5, yaitu 2 taun lalu aku bikin giveaway tentang lift. Nah ternyata sampe sekarang, dia masi tergila-gila sama lift.

Nah, tanggal 19 Papa udah di rumah, eh tanggal 20-nya hari selasa, harus ke Bandung, ada training sampe hari sabtu di Bandung. Kopernya aja belom sempet dibongkar, udah pergi lagi. Aku sengaja gak bilang ama Azka kalo Papanya pergi lagi. Takut dia kecewa. Kalo Alisha siy masi belom ngerti, cuek aja. Nah klo Azka, serrrriiing banget bilang kangen ama papanya. Rencana aku mau nyusul ke Bandung kamis sore abis Azka pulang sekolah. Jadinya hari selasa itu Papa udah bawain baju aku ama anak-anak. Soalnya kan nanti aku nyusulnya naik mobil travel jadi biar gak ribet.

Rabu pagi waktu aku anter Azka sekolah, terjadi percakapan ini:

Azka: “Ma, Papa tadi malam pulangnya jam berapa sih kok Azka gak liat?”

Aku: (berbohong) “Mama juga udah ketiduran Kak, jadi gak tau Papa pulang jam berapa.”

Azka: (Mulai curiga) “Kok aneh ya, Ma, mobilnya gak ada, emang Papa perginya subuh ya?”

Aku: “Azka kenapa tanya-tanya Papa mulu…”

Azka: “Azka kangeeennn sama papa, trus mau kasi soal-soal science buat Papa kerjain.”

Si Azka emang punya kebiasaan ngetik soal, bikin soal-soal kayak buat ulangan gitu deh, gambarnya dia ambil sendiri dari google, trus suruh Papanya ngerjain dan dia periksa. Kata Azka kalo udah gede pengen jadi guru yang pinter bikin kue. So far emang minat Azka ke situ. Aku les-in musik dari dia TK ya cuma gitu-gitu doang perkembangannya, tapi belom aku berentiin.

Rabu pulang sekolah, sampe rumah jam 1. Baru aja masukin mobil ke garasi, si Azka nanyain papanya lagi, bilang kangen. Trus aku tanya, hari kamis ada PR ama ujian gak. Azka bilang gak ada. eeehhh mendadak aku pengen bawa anak-anak ke Bandung saat itu juga. Sebenernya aku udah pesen Cipaganti travel yang ke Dipati Ukur buat hari Kamis jam 14.15, tapi belom bayar siy. Mo nelp nanyain yang hari Rabu aja, gakada yang angkat telpon. Akhirnya, aku putusin langsung ke Bandung hari itu aja. Saking buru-burunya, gak sempet bawa charger. Trus karena udah jam 13.30, sementara travel berangkatnya jam 14.15 dan jam 14 harus udah ada di Mall Bekasi Cyber Park, jadi aku putusin dari rumah naik ojeg aja biar gak kena macet. Nyari ojeg juga harus jalan kaki dulu ke depan. Dan wuuussss ngebut deh ke BCP. Anak-anak malah ketawa-ketawa girang karena kena angin. Emaknya deg degan secara naik ojeg berempat trus worry takut gak keburu. Kalo ga keburu yang jam 14.15 kan jadinya yang jam 16.15, terlalu sore.

Alhamdulillah jam 14 teng sampe. Masi ada kursi kosong juga. Yang berangkat cuma 7 penumpang sih.

Azka: “Kita mau ke Bandung, Ma? trus papa ntar gimana sendirian di rumah, makannya gimana..”

Aku: “Iya kita ke Bandung, mo ketemu kakek, Mama mau kasi oleh-oleh dari Papa.” (niatnya ngeboongin Azka biar surprise. Tapi emang ada rencana ketemu kakek juga sih, dan beneran mo kasi oleh-oleh.

Azka:”waaahhh klo ke Bandung, Azka mau nginep dong…tapi gak mau di rumah kakek, maunya di hotel.”

Aku:”Duuuh…hotel mana ya, Ka. Mama kan belom gajian.”

Azka:”Hotel yang ada liftnya. Hotel Hyatt….Azka paling suka hotel Hyatt…ada playgroundnya buka tiap hari.”

Aku:”Waahh itu kan hotel mahal, Ka. Kita kan klo nginep situ karena ikut Papa kerja. Hotel yang murah aja ya?”

Azka: “Iya deh gapapa yang penting ada liftnya. Hotel Corsica juga gakpapa”

Aku:”Bener mau di Corsica?”

Azka: “Iya, gakpapalah. Tapi di lantai 4 ya, lantai paling atas.”

Aku:”nanti bayarnya gimana, Ka, Mama belom gajian.”

Azka: “ambil dari uang tabunganku aja, Ma.” (gubrak…..ni anak mentang2 punya uang tabungan dari angpau)

Btw, liburan idul Adha kemaren kita emang ke Bandung, ke rumah kakek. Tapi karena gak ada kamar, jadi nginep di hotel murah meriah. ratenya kamar paling mahal aja gak sampe 500 rb. Udah dapet sarapan pulak, dan yang penting ada liftnya. Lokasinya juga strategis, deket gedung sate. Tapi berisik banget karena pinggir jalan raya dan hotelnya kan kecil aja.

Sampe di Bandung, 2 jam kemudian, berenti di jalan Ganesha. trus sambung naik angkot menuju Holiday inn. Azka bengong. Masuk lobby, bbm-an papa suruh jemput ke bawah karena aku belom punya kartu. kebetulan Papa juga baru selese kerjanya. Begitu liat Papanya keluar lift, Azka langsung komen, “loooohh..Papa cepet banget sih sampenya. papa tadi nyetirnya ngebut ya?” Baru deh di kamar aku ceritain, kalo Papanya sebenernya udah dari kemaren ada di situ. mama sengaja boongin Azka biar kejutan. Untung Azka gak marah, nyengir-nyengir seneng, happy banget bisa ketemu papanya lagi tiap ari, bisa naik turun lift. Dan pastinya bisa ketemu kakek, nenek, sepupu-sepupunya.

Hari Kamis, aku ajak kakek nenek, para sepupu Azka main ke hotel. Cuma diem di kamar aja, ngobrol-ngobrol, main, sambil makanin kue-kue. Kebetulan samping hotel ada toko kue The Harvest. kayak gini aja udah bahagiaaaa banget. Sederhana ya. Apa kabar bolos sekolah 2 hari…..hahahhaaa…..ntar tanggal 3-7 Desember, si papa ada workshop di hotel Hilton Bandung. Pengeen ikuut lagi tapi gak bisa karena Azka mo persiapan UAS tanggal 7.

Bulan November ini juga, aku udah daftarin Alisha ke TK. Belom daftar beneran sih, karena emang resminya pendaftarannya Januari besok. Jadi baru “titip nama” aja. itupun kursi yang tersedia tinggal 9 kursi lagi ckckkckcc…..padahal kan taun ajarannya baru mulai Juli 2013. kenapa gak jadi nerusin sekolah TK di PG yang sekarang, yahhh intinya pengen kasi yang terbaik aja buat anak. Sekolah yang sekarang sih Alisha udah cukup senang, secara lokasi juga dekeeett banget dari rumah. Tapi sekolah yang nanti lebih deket ke sekolah Azka, dan nanti ke SD juga tinggal nerusin aja dan dapet potongan harga. Liat temen-temen Azka yang seangkatan, rata-rata yang berprestasi dalam hal akademik, seni, lomba-lomba, pasti deh alumni TK situ. Makanya mantep deh pindahin Alisha ke situ. Relaaaa deh uang belanja dipotong wkwkwkww….tapi aku selalu berfikir, rejeki anak itu selalu adaaaa aja.

Bentar lagi Desember, moga seindah November juga. amin.

Gebyar Muharram

Saturday, November 17th, 2012

Di sekolah Azka dan Alisha, dalam rangka tahun baru islam, ngadain acara. Kalo di sekolah Alisha acaranya pawai Muharram, hari rabu sebelom taun baru. Sementara di sekolah Azka, hari rabunya diadain lomba-lomba antar kelas, seperti lomba gerak dan lagu, lomba tahfizh, lomba spelling bee, lomba menyusun kata, lomba puitisasi terjemahan surat al-quran, dan masih boanyak lagi. Azka kebagian lomba tahfizh. nah, hari jumat baru deh diadain acara-acara yang ngundang orang tua, semacam family gathering gitu lah. Acaranya lomba jalan sehat, tiap keluarga diharuskan membuat slogan-slogan temanya tentang keluarga dan ucapan selamat tahun baru Islam, trus juga ada lomba melukis payung. Anak TKnya sendiri ada lomba tari se-jabodetabek. Bener-bener rame banget deh jumat pagi yang cerah itu.

a0

Dimulai hari Rabu pagi, Alisha udah bersiap ke sekolah. Dress codenya pake baju muslim. Seperti biasa deh, sejak masuk sekolah Alisha gak mau dipakein jilbab. Padahal sebelom sekolah, kemana-mana klo pergi maunya pake. Gara-gara pernah pake jilbab kesempitan mpe kecekik dan mau muntah, sejak itu trauma deh tu anak. Sampe sekolah, jam 8 pagi, anak-anak yang lain udah berbaris rapi. Ada anak TK dan KB. Pawainya hanya seputaran sekolah aja, kira-kira 1 jam. Trus anak-anak masuk kelas, makan dan istirahat, jam 10 pulang. Berhubung masi jam 10, aku dan Alisha langsung ngacir ke sekolahnya Azka, janjian ama temen mau liat anak-anak lomba. Deg degan juga sih aku, soalnya Azka baru sembuh dan baru masuk sekolah hari selasa. Suaranya juga serak-serak gitu dan kebagiannya hafalan surat Al-Qoriah.

Sampe sekolah Azka, ternyata lomba-lombanya udah selese, anak-anak lagi makan dan masuk kelas. Yaah telat deh…:) tapi mo pulang lagi juga males, abis dzuhur Azka pulang, yo wes nongkrong di kantin, makan juga..lapeerrr.

Buat hari Jumat acara family gathering, sempet bingung juga nih..si Papa lagi biztrip ke negeri yang nun jauh di sana, otomatis yang bisa dateng kan cuma aku doang. Tadinya mikir, ya sutra lah gak usah dateng aja hari Jumat itu. Etapi baca-baca pengumuman, ternyata acara hari jumat itu kan lomba jalan sehat dan melukis payung. Hasil melukis payungnya jadi untuk penilaian pelajaran SBK (kesenian). Kasian kan Azka ntar gak ada nilainya. Duuhh..tapi kan klo aku ama Azka doang yang dateng, sementara yang lain dateng sekeluarga, kayaknya garing banget. Tercetuslah ide, hari kamisnya ajakin adekku sekeluarga main ke Bekasi trus ngerjain mereka suruh dateng ke sekolahnya Azka, gantiin aku dan papanya Azka…..wekekekee….ide yang cemerlang kan. Soalnya aku juga cape, Alisha juga gak enak badan gara-gara batuk mpe muntah. Kebetulan Azka klop banget ama tante dan sepupunya, pasti asyik-asyik aja tuh mereka ikut acara famgathnya. Jadilah formasi hari jumat acara family gathering itu: Azka-sepupunya, Athala-tantenya-omnya. Hari rabu malam dan kamis aku udah bikin slogan-slogan, sendirian. Duuh…aku tuh paling moales bikin yang beginian, lah wong bungkus kado aja suka ke toko dunia kado minta bungkusin. Tapi ya demi Azka, daripada dia gak bawa apa-apa ntar malu.

a1

Jumat pagi, aku anterin ke sekolah rombongan Azka cs ini. Dress codenya kaos putih ama bawahan gelap. Adekku ama suaminya gak punya kaos putih, terpaksa deh hari kamisnya beli dulu…hahahaha….niat banget kan. Jam 06.30 sampe sekolah udah keliatan aja kemeriahannya. Slogan-slogan punya orang-orang juga meriaaah. Baru kepikiran kenapa aku bikin slogannya pake karton putih ya, kenapa gak pake karton berwarna biar genjreng….ahhh sutralah. Abis anter, langsung cusss pulang. Alisha masi tidur, semalem tidurnya gelisah karena batuk.

a2

Jam 9-an adekku sms, katanya lagi lomba melukis payung. Azka ama Athala rebutan kuas dan rebutan pengen corat-coretin di payung yang sebenernya udah hampir selese. Akhirnya itu payung jadi ancur deh lukisannya. haahhaa biarin deh, buat seneng-seneng aja. Jam 10-an adekku sms lagi, minta dijemput soalnya Azka kecapean dan minta pulang. Semalem tu anak emang tidurnya larut banget, gara-gara ada sepupu di rumah, maunya main mulu. Bangunnya juga kepagian karena nyariin sepupunya lagi. Jam 10.30 sampe skul lagi, Azka cs udah nungguin di gerbang sekolah…dan cuuusss kita pulang. Ehhh baru di tengah jalan, dapat beberapa bbm dan telpon yang ngabarin kalo Azka juara 2 lomba jalan sehat, lagi dipanggil buat nerima piala, alhamdulillah…hahhaaa tapi kitanya udah keburu pulang, diwakilkan aja ama gurunya. Sampe rumah, dapet bbm lagi kalo Azka juara 3 lomba tahfidz. Alhamdulillah lagi….seneng banget deh hari itu. Langsung deh skype-an ama papanya Azka, siang itu. Sementara di sana, papanya baru bangun tidur karena emang masi subuh.

Field Trip ke Sentul

Monday, November 12th, 2012

Enaknya di sekolah Azka, segala macem kegiatan selama setaun ke depan udah ada semua di buku Parent’s Handbook. Termasuk field trip. Jauh-jauh hari aku udah tau bakal ada field trip tanggal 7 November ke Pesantren Ar-Ridho Sentul. Semua kegiatan sekolah, termasuk field trip udah gak dipungut bayaran lagi. Makin sukaaa deh ama sekolahnya Azka. Si Alisha juga sekolahnya mo ngadain field trip tapi belom jelas kapan. Selasa besok baru dirapatin para korlas ama guru tentang waktu dan tujuan field trip. Denger-denger sih, untuk field trip nanti di sekolah Alisha (kelompok Bermain) dikenai bayaran.

Taun kemaren waktu Azka kelas  1, field tripnya ke Planetarium. Kalo udah SD, ortu udah gak boleh ngedampingin. Paling ya ada juga sih ortu yang ngikutin pake mobil sendiri. Aku sendiri waktu itu gak ikut, karena mikirnya kan indoor lah acaranya, pasti sekolah bisa lah menangani murid-murid. Nah yang sekarang, tadinya aku pikir, field trip ke pesantren itu mungkin semacem liat-liat kehidupan sekolah pesantren itu kayak gimana…hahahaa sotooooy….ternyata bukan. Acaranya itu semacem outbond, nanti anak-anak main flying fox, meniti jembatan bertali, manjat-manjat, nangkep ikan, nanem sayuran, main di sungai. Tadinya gak kepikiran mo ikutan juga. Soalnya hari Rabu itu Alisha jadwal renang di sekolahnya dan 2 hari sebelomnya dia baru beli baju renang baru, bosen pake baju renang itu-itu mulu. Jadi, ceritanya, alisha udah gak sabaran nunggu hari rabu, pake baju renang lucuk. Eh..hari selasa pagi, hasil obrolan ibu-ibu yang taun kemaren anaknya field trip ke Sentul, katanya tetep harus ada lah beberapa ortu yang kesana bantuin anak-anak. Kan nanti anak-anak tuh kotor banget, pada antri di kamar mandi kelamaan, taun kemaren tu anak sebagian dibantuin disabunin di pancuran, berjejer, trus disuruh bilas masing-masing. namanya anak kelas 2, apalagi cowo, si baju olahraga yang abis dipake dan dalam keadaan dekil kotor gitu pasti langsung digeletakin gitu aja, gak ditaro di plastik. Waaah…langsung deh mikir si Azka. kayaknya tu anak perlu aku bantu. Secara dia anaknya suka serampangan…masi belom mandiri banget. Apa pengaruh umurnya yang belom 7 taun di kelas 2 ini ya…entahlah….akhirnya siangnya aku putusin, aku ikut deh ama rombongan ibu-ibu yang mo ngikut ke Sentul. Si Alisha bolos aja hari rabu, gak ikut renang.

Jam 06.45 anak-anak udah kumpul di sekolah. Tiap tas dikasi label nama, dikasi kantong kresek buat naro baju kotor. Sebelom naik bis, dikasi snack box Holl*nd Bak*ry dan P*parons Pizza. Bener-bener berlimpah deh makanannya, padahal dari rumah juga udah dibawain snack. Kalo makan siangnya udah disiapin juga dari sekolah, nasi ayam Wendys. Bis mulai berangkat jam 7.30. Ada 3 bis untuk 5 kelas. Dalam 1 bis, dicampur dengan kelas lain juga. Untungnya kali ini Azka satu bis ama sohibnya, Narend. Duduknya juga deketan. Yap, kalo dulu di kelas 1, Azka ketemu soulmate namanya Nanda, nah di kelas 2 ini ketemu yang lain, namanya Narend. Ama Nanda udah gak sekelas lagi.

Setelah bis berangkat, ada 1 mobil rombongan ibu-ibu langsung ngikutin bis. Sementara rombongan aku n the gank, masi asyik ngobrol-ngobrol. Kita berenam sebenernya belom tau jalan, tapi masi cuek aja, ntar tinggal nanya penduduk sana lah. Gak lama kemudian, kita pun berangkat naik mobilnya mbak Nina dan disopirin sopirnya. Kita emak-emak tinggal ngobrol-ngobrol, ketawa-ketawa. Aku ama Alisha duduk paling belakang, sama mbak Novi. Trus, Mbak Nina nawarin, mo cari makan buat sarapan di mana. Aku ama Alisha sebenernya udah sarapan di rumah, tapi karena ada yang belom sarapan ya sutra ikut ajalah. Toh emang kita ke Sentulnya juga gak buru-buru, niatnya di sana cuma mau bantuin anak-anak bersih-bersih selese kegiatan. Akhirnya diputuskan berenti di rest area cibubur, makan di resto dapur Sedep. Tempatnya bagus juga. Pesen makanannya rame-rame, nasi ungu, nasi kastrol (semacem nasi liwet), ikan kerapu dimasak pindang, karedok, tahu kipas. Sambil nunggu makanan dateng, biasa deh ibu-ibu pada cekikikan ngobrol-ngobrol. Emang orangnya asyik-asyik dan rame, aku ampe sakit perut ketawa mulu. Begitu makanan dateng, baru deh mulai sepi, asyik ama makanannya yang ternyata mayan enak. Tapi harganya juga menurutku agak mahal.

Gara-gara keasyikan makan dan ngobrol, gak kerasa udah jam 10. cussss…kita berangkat ke Sentul. Sampe sentul, karena kita ga ada yang tau tempatnya, nyasar deh. Bolak-balik nanya penduduk, dikasi tau arahnya salah mulu. Kadang ada yang nanya, langsung naik lurus terus, eh begitu udah sampe atas dan nanya penduduk, malah disuruh turun lagi ke bawah. Cape deh. Mulai deh ni emak-emak panik. Udah jam 11 lebih, euy. Ini siy jangan-jangan, sampe pesantren Ar-Ridho, anak-anak udah mau naik bis pulang ke sekolah…huaaaa…..gimana dong. Si papa nge-BBM aku, nanya, jadi pergi ke Sentul gak. Aku jawab, jadi pergi tapi ini belom sampe karena tadi berenti makan-makan dulu. Si papa langsung bales…”haduuhh…dasar emak-emak…” hahahhaha…..

FD 1

Akhirnya nelpon guru, minta alamat jelas. Soalnya, browsing juga gak nemu alamat dan arah yang jelas. Dan alhamdulillah ketemu tukang ojeg yang tau tempatnya dan dia bersedia nganterin kita, jadi petujuk di depan mobil kita. Amaaannn deh. Sampe lokasi, rupanya anak-anak udah sampai ke kegiatan yang terakhir, yaitu nangkep ikan. huhuhuhu..jadinya kita gak punya dokumentasi kegiatan-kegiatan sebelomnya deh. tapi ini juga udah untunglah, setidaknya pas kita dateng, anak-anak belom mandi. Ntar sia-sia kan kita jauh-jauh dateng ke sana xixixixi….dan emang anak-anak tuh dekil banget, sampe ada yang nyeletuk: “Haduuh…itu bersiin bajunya gimana….kotor banget….”

FD 2

Setelah acara nangkep ikan selese, barulah para emak ini turun tangan ngebantuin anak-anak bersih-bersih badan. gak cuma bantuin anak sendiri ya, setiap anak yang perlu bantuan pasti kita bantu. Udah rapi, bersih dan wangi, anak-anak duduk menikmati santap siang. Kliatan seneng banget dari wajah-wajahnya. Alhamdulillah juga hari itu cuacanya ceraaah.

Setelah sholat dzuhur berjamaah, foto-foto bersama tiap kelas, anak-anak menuju bis dan kembali ke sekolah. Kita emak-emak pun langsung pulang duluan sebelom anak-anak naik bis. rencananya…mm….mau ngebakso dulu. Tadinya malah mau jalan-jalan ke Bogor dulu, wiskul tapi takut gak keburu, ntar jangan-jangan, si anak udah sampe sekolah, emaknya masi asyik di Bogor. Nyari-nyari bakso entah di mana…akhirnya diputuskan mending langsung ke sekolah aja biar sampe sebelom anak-anak dateng. kebetulan di depan skul ada tukang bakso enak. Good idea. Perjalanan pulang ke sekolah lancar jaya, 45 menit sampe. Bis juga belom dateng, masi ada waktu ngebakso xixixix…..30 menit kemudian baru lah bis yang angkut anak-anak dateng. Tiap anak nenteng 1 ekor ikan Nila hasil tangkapannya.

Taman Safari

Thursday, September 27th, 2012

Hari Jumat lalu, sebelom masuk kelas, Alisha dan temennya, Radinqa, asyik main ayunan sama bu guru. Trus, bu guru ngajakin ngobrol:

Guru: “Sapa yang udah pernah ke Taman safari….Dinqa udah pernah?”

Dinqa: “pernah…bu…”

Guru: “Alisha udah pernah?”

Alisha: *bengongdan nunduk malu*

Guru: ” Di Taman Safari ada apa aja yaaaa…..”

Dinqa: “Ada gajah, kuda nil, zebra, harimau….”

Ya..ya ya….Alisha kayaknya emang gak tau apa itu taman safari. Emang sih kita sering main ke puncak, sering nginep di sana juga. Tapiiiii trakhir ke taman safari itu…..mmmm…..2 taun lalu, waktu Alisha umur setaon dan kayaknya belom ngerti apa-apa.

Langsung deh kepengen ajak Alisha dan Azka ke sana. Kebetulan jadwal hr minggu kosong, acara aku diundur ke tanggal 30. Siplah, langsung deh bbm-in suami, ngusulin hari minggu kita ke Taman safari. Seperti biasa, Pak suami pasrah aja klo wiken jadi sopir hahhaa…

Siangnya,

Aku: “Alisha, hari ini hari Jumat, besok sabtu, bsesoknya lagi Minggu. Hari minggu kita mo jalan-jalan”

Alisha: “yeaaayyy….”

Aku: “Kita ke taman safari ya….taman apa?”

Alisha: “Taman Safawi”

Aku: “di sana nanti ada gajah, harimau, monyet, badak, ada kereta api juga, ayunan, mobil-mobilan”

naaah denger ada “kereta api” ini si Alisha langsung semangat. Ni anak emang demen banget ama kereta api. Sorenya, dia ngerengek-rengek minta ke taman safari, udah gak sabar. Hari sabtu juga gitu, ampe nangis.

Minggu pagi jam 4 subuh aku udah grabak-grubuk nyiapin sarapan. Rencana pergi dari rumah jam 7 biar gak kena macet. Sempet bingung gimana si Alisha. dia kan bangunnya biasanya jam 9. Kecuali kalo sekolah, aku bangunin setengah jam sebelom berangkat, itupun kadang pake nangis dan mogok gak mau mandi wkwkwkkw. Ehhhh….jam 6 pagi aku denger suara Alisha, dia ngomong pengen naik kereta api di Taman Safari. Tumbeennn bangun pagi.

Jam 7.30 akhirnya kita berangkat. Molor 30 menit, wajarlaaah..namanya juga punya anak kecil. Alhamdulillah di tolnya sih lancar, cuma pas di cibogonya agak tersendat. jam 9.30 sampe juga deh di Taman safari. Tiket masuknya untuk 6 taun ke atas 130 rebu udah termasuk tiket main di 24 permainan.

a1

a2

Udah ketebak deh, anak-anak seneeeeng banget. Si Alisha nunjuk-nunjuk binatang yang dia liat pake sok sok-an bahasa inggris, “mamaa…itu tiger, itu monkey, itu lion…”.  Aku ama suami bengong. Karena ngerasa gak pernah ngajarin. Tapi langsung ngeh pasti Alisha taunya dari gadget. dasyaaarrr ya….anak jaman sekarang…..

a3

a4

a5

a6

Palagi waktu naik kereta api. Udah gak sabar aja. Walopun ada jatah bole main 24 kali, tapi ternyata cuma sempet….mmmm….kereta api lintasan panjang, kincir angin, mobil-mobilan, rumah hantu, kereta api lintasan pendek.  Cuma 5 aja. Udah keburu laper, trus abis makan, sholat, liat jam udah jam 2. Takut keburu macet, jadinya pulang aja.

Alhamdulillah pas banget waktu kita keluar, lagi diberlakukan jalan ke bawah. Sampe rumah jam 4 kurang. Lancaaarrr jaya. Biasanya paling males ke puncak itu kan ngebayangin macetnya. Di dalam taman safarinya juga gak terlalu crowded kayak musim liburan. fun…fun…fun…..

Kebiasaan

Thursday, September 13th, 2012

Abis selese bulan puasa, jadi kebiasaan deh dini hari mata udah melek aja, gara-gara biasanya sebulan penuh nyiapin sahur sendirian buat sekeluarga. Sekarang lagi dibiasain lagi bangunnya gak usah terlalu pagi buta banget, soalnya ntar siangnya suka ngantuk, kan gawat sebagai sopir siaga.

Sejak 3 bulanan belakangan ini, aku juga punya kebiasaan tiap bangun pagi langsung minum air anget pake peresan lemon. Suami juga udah aku pengaruhin supaya ikutan. Awalnya, aku yang gak suka asem-asem ini, rada susah minum air anget peresan lemon itu. Jadi suka dikasi madu dikit. Lama-lama mulai deh madunya diilangin, dan udah terbiasa akhirnya minum air lemon tanpa madu. Khasiatnya? entahlah..banyak yang bilang bagus buat detox liver. Berhubung caranya gampil dan gampang dilakuin ya sud dicoba.

Trus, sejak dua bulanan ini, sisa si lemon itu kulitnya aku olesin ke muka, kan masi ada air lemonnya tuh. Ini gara-gara mukaku 2 bulan lalu sempet jerawatan boanyaaak banget. Baru kali ini seumur-umur jerawatnya ampun-ampunan. Bukannya makin dikit malah makin banyak dan gede-gede. Biasanya mukaku ini termasuk muka badak. Males cuci muka, males bersihin make up abis kondangan, jerawat gak mau muncul. kalopun muncul jerawat, misal mo haid, paling ya 1 ato 2, itupun gak lama langsung ilang. Saking paniknya, aku fotoin itu muka yg jerawatan, trus aku kirim ke beberapa temen buat sharing gimana cara ilangin jerawat. Asal muasal jerawatan ini, gara-gara pas aku BW, ada beberapa postingan tentang bagaimana merawat wajah dan tubuh. Segala krim-krim perawatannya lah, facial foamnya lah, de el el. Trus aku langsung mikir, kok ya aku yang udah kepala 3 ini cuek bebek banget siy ama muka. Gak pake cream malem lah, gak pake ini itu. cuma foundation dan bedak tabur. Cuci muka juga pake air doang. Ga ada tuh yang namanya cleansing milk, dll. Mulailah aku coba beberapa produk. Beli lengkap selengkap-lengkapnya, dari mulai body butter, cleansing milk, toner, foundation, eye cream, bedak tabur, facial foam, cream malam dan pagi, mpe spons dan kuasnya juga aku beli. Biasanya aku kalo coba-coba produk gitu, suka cocok-cocok aja, nah kali ini gak cocok. Kata temen, emang gitu awalnya kalo pake produk perawatan, bakal jerawatan dulu, mungkin ngeluarin racun ato kotorannya. tapi kok sebulanan lebih gak ilang-ilang itu jerawat malah makin banyak. Atas saran temen, itu semua produk perawatan, aku hentikan. Trus tiap pagi aku olesin lemon ke muka. Gak lupa rajin cuci muka. Trus aku beli bedak tabur m*rkcs di superindo yang harganya gak sampe 10 rebuw. Beda banget ama bedak yang aku pake sebelomnya, harganya berkali lipat. Ternyata sebulanan kliatan deh hasilnya, mukaku kembali seperti semula, jerawat udah mulai ilang paling tinggal bekasnya dikit. Alhamdulilllaaaaah….

Sekarang ngomongin soal makanan. Gak tau kenapa ya, klo tiap ke daerah Tebet, pasti deh gatel pengen makan Bebek Ginyo. Trus, kalo kita ke Bandung, itu wajib mampir beli sate kambingnya Maulana Yusuf. Aku gak suka kambing sih, suami yang doyan. Tapi di sana jual sate ayam juga. Jadinya kita belom afdol rasanya kalo ke Bandung gak mampir ke jl. Maulana Yusuf.

1 b serabiSerabi Solo Notosuman

Nah trus, belakangan ini kita sering ke BSD. Pasti deh tuh abis urusan selese, melipir ke Pasar Modern, beli Serabi solo Notosuman. Gak afdol rasanya kalo ke BSD gak beli serabi. Anak-anak juga doyan semua. itu yang antri serabi, panjangnya kayak mo antri sembako. Emang rasanya enak, creamy, dan dia outletnya cuma ada di kota Solo, sragen, BSD, Kutoarjo. Yang susah ngedapetinnya gini kali ya jadi berasa enak banget rasanya. Trus, klo ke Jogja, pasti deh pengennya mampirdi warung Je jamuran. Ini namanya kebiasaan apa kategori ngidam makanan ya hahahhaa…..

Sekarang ngomongin soal anak. Azka kan udah sejak TK jaraaang banget tidur siang. Makanya sorenya dari pada mati gaya, aku masukin ke beberapa les. Maksimal sih dalam 1 bulan 3 jenis les, kalo lebih dari itu bisa bikin dompet bolong. Lesnya sama sekali gak ada hubungan ama pelajaran sekolah. kalo dia bosen ama les yang satu, ganti ama les yang lain. So far, yang dia udah pernah ikutin tuh les piano, les drum, les mewarnai di Global Art, les renang. Klo les yang sekedar buat isi liburan pernah juga ikutan les clay ama les bikin rainbow cake dari mulai bikin adonan mpe menghias. Nah, gara-gara sering les ini itu, aku ama anak-anak jadi jaraaang ada di rumah. Paling sampe rumah bentar, trus pergi lagi. Nyampe rumah dasteran itu ya jam 5 sore. Waktu libur sekolah kemaren, semua les juga libur, seharian di rumah ya ampuuunnn bener-bener mati gaya mo ngapain. Tapi sekarang les buat Azka udah dikurangi banyak. Soalnya sekarang udah kelas 2, pelajaran makin berat, PR banyak, Ulangan harian juga sering. Les yang masi diikutin cuma 2 aja, les piano tiap hari selasa, 30 menit, ama les renang tiap hari senin, 1 jam. Jadi sekarang abis selese jemput Azka di sekolah, aku udah dasteran deh di rumah. Gak mesti siap-siap kudu pergi-pergi lagi.

Sejak Alisha sekolah, tiap senin-rabu-jumat ada kebiasaan baru, anter jemput Alisha. Belom kerasa banget sih sibuknya karena sekolahnya juga masi belom tiap hari trus kan Alisha udah mau ditinggal, jadi bisa pulang dulu bentar, baru ke sekolah jemput lagi.

Sekarang….ngomongin nyalon. Aku ini termasuk orang yang jaraaaang banget ke salon. Sebulan sekali aja engga. Pedi Meni aja seumur-umur baru sekali, pas bulan puasa kemaren nyobain. Biasanya klo lagi creambath kan suka ditawarin mo pedi meni gak, suka aku tolak. Dalam pikiranku, iiihhh cuma gunting kuku gitu aja kudu bayar. Dasar ya emak pelit apa emak irit. Eh kemaren tuh tiba-tiba aku kepengen, ama pengen cobain kuku kaki ama tangan dipakein henna warna merah. Ternyata enak juga ya pedi meni, telapak kaki lebih bersih, kuku juga lebih rapi dari pada motong sendiri. Tapi mudah-mudahan gak bikin ketagihan ah. Waktu malemnya kasi liat kuku merahku ke suami (mmm…warna awalnya merah lama-lama jadi orange).

1 b henna

Me: “pa, liat, bagus gak kuku Mama…”

Dia: “bagus sih..tapi….”

Me:”tapi apa…?”

Dia:”bagusan warna putih aja, kliatan lebih bersih aja, gitu.”

Yo wessss…gak lagi-lagi deh warnain kuku hihihihi….

Sepuluh Tahun

Thursday, August 9th, 2012

cake

Hari ini, 10 Agustus 2012, tepat 10 taun usia pernikahan aku dan mas Bagus. Alhamdulillah..gak krasa aja. Perasaan baru aja kemaren rasanya aku lulus kuliah dan belom sempet kerja trus dilamar ama mas Bagus. Seneng banget anniversary yang ke-10, kita semua ngumpul. Kalo di awal pernikahan, selalu aja akunya di manaaa, mas Bagus juga nun jauh di sana.

Mo bernostalgia dulu ah ama perjalanan 10 agustus kami sejak menikah.

Cerita anniversary yang pertama sampe ke tiga taun, ceritanya bisa dibaca di sini. Tuh kan, 3 kali ultah pernikahan aja, belom pernah ketemu di tanggal 10 Agustus.

Kalo anniversary yang ke-4 ceritanya bisa dibaca di….dimana ya…*obrak-abrik arsip lama kok gak ada…” waahhh yg ke-4 aku gak nulis sama sekali 🙁 kemungkinan besar karena lagi rempong baru pindahan dari Kaltim ke Jaktim, trus si Azka baru umur menjelang setaun. Tapi ini pertama kalinya aku ama masBagus ngumpul di tanggal 10 Agustus, plus pulak udah hadir bayi lucu yang dinantikan selama ini. Jadi inget doanya mbak Astri Nugraha di taun 2005:

komen

Anniversary yang ke-5 ada di sini. Tapi postingannya dikit amir. Kayaknya sih aku ama Mas Bagus lagi ga LDR tuh di taun itu.

Anniversary yang ke-6 ceritanya ada di sini. Lagi-lagi jauh-jauhan. Aku di Bandung, Mas Bagus di Amerika.

Anniversary ke-7 ceritanya ada di sini. Sempet makan-makan malemnya, ini pertama kalinya ada tambahan anggota keluarga baru, yaitu Alisha yang waktu itu umurnya 3 bulan. Alhamdulillah…makin semarak deh rasanya.

Anniversary ke-8 ceritanya ada di sini. Masih kumpul ber 4. Udah jarang jauh-jauhan lagi.

Anniversary ke-9 ceritanya ada di….di…di mana ya…*clingak-clinguk* ooohhh ga sempet aku posting lagi 😀 kayaknya sibuk karena azka udah kelas 1 SD, mulai remfooong.

Anniversary ke 10…..yah hari ini. Pertama kalinya aku niatin pesen cake dari jauh-jauh hari. Biasanya ultah pernikahan gak pernah tuh ada cake. Cake ultah aku pesen ke sini. Awalnya pesen blueberry cheesecake, kesukaan aku ama mas  Bagus. Tapi karena waktu ultah aku kemaren, kuenya udah itu, dan Azka protes pengen yang coklat, jadi aku ubah deh pesenannya jadi death by chocolate. Kuenya enyaaak…nyoklat banget gak bikin eneg. Makasi ya mbak Poppy yang udah bikinin. Kita sahurnya makan kue coklat ini deh.

cake 10 th

Semoga keluarga kecil kami selalu dilindungi Alloh SWT, diberi kesehatan, keselamatan, kemampuan mendidik anak-anak kami menjadi anak yang sholeh dan sholeha. Aamiin.

Puasa Dulu dan Sekarang

Thursday, July 26th, 2012

Udah ampir seminggu puasa, baru sempeettt nulis. Biasanya mood buat nulis itu pagi-pagi waktu abis anter Azka skul dan Alisha masi pules tidur. Sekarang sejak Alisha sekolah, walopun belom tiap hari, tiap pagi jadi mayan ribet. Blogwalking aja gak sempet.

Okeh, ngomongin soal puasa. Dulu kayaknya aku puasa full mpe magrib itu kelas 3 deh, itupun kayaknya belom full sebulan. Setelah diiming-imingi dikasi reward berupa uang pas lebaran, baru deh berlomba ama adekku supaya bisa full sebulan. Waktu aku kecil, biasanya klo siang itu di depan sekolah banyak tukang jualan mainan. Paling hobi waktu itu beli “mamayaan” semacem selembar kertas karton bergambar, ada princessnya dan baju-bajunya, bisa dilepas2 dan tokoh-tokohnya dipakein baju macem-macem. Nanti main rumah-rumahan dan si tohkohnya itu yang jd pelakonnya. Eh sekarang masi ada gak ya, mainan beginian. Kalo gak, aku suka beli buku kecil isinya lirik-lirik lagu yang ngehits jaman saat itu. Trus siang bolong nyanyi-nyanyi ama temen sambil baca si buku kecil itu. Ato kalo gak, almh  mamaku suka pinjemin banyak buku dari perpustakaan, jadi aku ngisi waktu siang bolong itu dengan baca buku. jaman aku kecil, siang-siang mana ada acara TV. Biasanya sore deh baru mulai ada siaran TV.

Nah, buka puasa jaman kecil dulu, pasti selalu ada kolak, buah-buahan dan sesekali ada kurma. Tajilnya itu gak tau kenapa selalu kolak, dan itu bikinan Mama. Waktu kecil dibiasain gak beli-beli makanan jadi di luar rumah. Harus makanan bikinan sendiri. Sholat tarawehnya rame-rame ama temen-temen anak tetangga. Trus, abis taraweh *nyunda pisan bahasanya* gak langsung pulang, tapi kongkow dulu ama temen-temen deket rumah yang ada warungnya, apalagi kalo bukan jajan…balas dendam ceritanya, melampiaskan keinginan menggebu-gebu jajan di luar, mumpung gak ada Mama. Biasanya paling rewel urusan jajan di luar. Paling seneng beli kerupuk banjur, itu semacem kerupuk kuning gede yang buat rujak trus dikasi kuah pedes. Gak lama-lama sih nongkrong di warungnya, karena almh Mama pasti di teras tereak manggil aku supaya cepet pulang 😀

Paling seneng bulan puasa itu, karena kita makannya barengan dan di jam yang sama, yaitu pas sahur dan maghrib. Biasanya, makan tuh gak pernah barengan. Di keluargaku dulu, ga ada tuh aturan makan harus 3 kali, pagi-siang-malem. Tapi ya kalo udah laper, ya makan. Sarapan sih wajib, klo belom sarapan, jangan harap bisa diijinin pergi sekolah. Pulang sekolah, laper, pasti makan. Dari sekolah ke rumah jaraknya tinggal koprol 2 kali, udah sampe. Ntar abis main-main, laper, ya makan lagi. Kadang sehari bisa makan 4-5 kali, tapi kadang juga pernah keasyikan main dan lupa kalo belom makan. Dari jaman kecil mpe kuliah, badanku kurus cungkring.

Gimana sekarang? Setelah 6 taun tinggal di Galaxy, tiap bulan ramadhan itu di sepanjang ruko depan ada Pasar Ramadhan. Segala makanan dan kue khas nusantara, pasti ada. Bener-bener menggoda selera dan juga menjebol isi dompet. Niat ke depan mo beli gula, misalnya, eh kok ya malah melipir ke pasar ramadhan, liat ini itu jadi pengen beli, pengen cobain, kadang malah gak kemakan 🙁 sampe tahun ke-4, nafsu jajan di Pasar ramadhan itu selalu menggebu-gebu. Tahun kemaren, udah mulai tau mana yang enak, mana yang engga. Klo kepengen banget ya udah beli yang aku udah tau rasanya, gak mo coba-coba makanan lain. Nah, sekarang, udah seminggu puasa….rekooorrrr aku belom jajan di Pasar Ramadhan Galaxy. yeaayy…ini menyedihkan ato menggembirakan ya 😀 pertama, aku emang pengen hidup sehat tahun ini. Buka puasa, minum air putih anget, trus makan buah-buahan. jadi tutup mata dulu ama kolak, es buah, kue-kue yang menggodah itu. paling pas wiken aja deh beli kue-kuenya kalo kepengen banget. Kedua, emang lagi pengiritan juga. Diitung-itung, kenapa ya tiap bulan puasa itu yang notabene makan cuma 2 kali tapi kok ya pengeluaran berlipat-lipat. ya..karena jajannya itu. Tahun ini ada 2 target besar dalam planning keluarga yang butuh dana gak sedikit. Jadi ngatur keuangan harus pinter-pinter dulu, tahan godaan jajan-jajan.

a pasar ramadhansalah satu stand di pasar ramadhan Galaxi. Foto diambil taun lalu

Kalo puasanya sendiri gimana? Ini tahun ke-3 Azka full puasa mpe magrib. alhamdulillah. Mulai taun kemaren sih dia puasanya enjoy aja, gak pake rewel. Awal-awal kan biasalah, sore-sore mulai uring-uringan gak sabar nunggu maghrib. Sekarang ini ya biasa aja, paling klo lemes, dia minta tidur. Biasanya kan gak pernah tidur siang. Sejak taun kemaren juga dia cuek aja kalo aku ato alisha makan minum di siang bolong depan dia. Paling ntar dia bilang gini,

Azka: “mama….mama lagi gak puasa karena mens ya? mama makan pake apa itu?”

Aku: “iya, Ka. mama lagi gak puasa, tapi mama punya utang puasa. Nanti mama harus bayar utangnya. Ini mama makan ama telor ceplok pake kecap, ka.”

Azka: “oohhh gitu ya. mama, nanti buka puasa magrib, Azka pengen makan pake telor ceplok kecap juga sama kayak Mama ya.”

Cerita pertamakalinya Azka (kelahiran November 2005) belajar puasa, bisa dibaca di sini. Waktu itu tahun 2008, belom genap 3 tahun umurnya. Trus, taun 2009, puasanya mulai serius, ikutan sahur tapi puasa sampe dzuhur, makan minum trus lanjut puasa lagi mpe maghrib. Ceritanya bisa dibaca di sini. Mulai taun 2010 Azka puasanya full mpe maghrib. Ceritanya bisa dibaca di sini. kalo Alisha sendiri belom belajar puasa. Rencana taun depan deh. Cuma dia sekarang mulai ngerti kalo puasa itu siang-siang gak bole makan minum. Bisanya klo dia makan, suka nawarin Azka. Sekarang klo dibilangin Kakak lagi puasa, dia gak nawarin. Tiap denger adzan maghrib juga Alisha langsung excited bareng Azka menuju meja makan, serasa mau makan aja, padahal ni anak paling susyaahh disuruh makan. Mudah2an puasanya lancar-lancar semua, sehat-sehat, diterima amal sholehnya. aamiin

Owiya, puasa taun ini juga puasa taun ke-2 aku tanpa ART nginep. Trakhir punya ART nginep itu ya puasa taun 2010 trus abis lebaran udah deh gak dapet lagi. Awalnya stress banget. Tiap pagi sih engga, karena dapet ART yang pp, dateng jam 5.30 sampe jam 8.30. Nah…tiap sore itu aku stress berat liat rumah berantakan, belom mandiin 2 bocah, nyiapin makan malem. Alisha waktu itu umurnya juga baru setaun, lagi senengnya kesana kemari. ehhh ternyata, aku bisa juga idup tanpa ART nginep. Waktu puasa pertama tanpa ART, pusing mikirin gimana bangun sahur ga ada yang bantuin sementara Alisha klo menjelang dini hari nenennya suka kenceng. Eeeh..ternyata bisa jugadijalani. Malah rasanya idupku lebih plong sekarang-sekarang ini, gak ada drama ART, ga ada sakit ati karena ulah ART. yaah dinikmati aja, sodara-sodara…:)

Sekolaaahhh…Yaaayy!

Thursday, July 12th, 2012

day 1Hari Pertama Sekolah

Hari pertama sekolah itu tgl 9 Juli, setelah Azka libur sebulan. Akhirnya masuk sekolah dan menjadi anak kelas 2. Dateng pagi-pagi banget sengaja, pasti parkiran rame banget secara hari pertama masuk sekolah selalu deh para ortu pengen nungguin bentar di skul, yang biasanya si anak cuma didrop depan gerbang, diturunin Pak Satpam, kendaraan cuma sebagian yang parkir. Bener aja deh ah, nyampe skul jam 6.10, parkiran udah penuh separo. Hadeuuuhh ini meni semanget pisan anak-anaknya. Jam 6.50 bel sekolah, tapi murid-murid belom disuruh baris, masi santai-santai aja. Jam 7 aku cabut dari sekolahnya Azka. Karena Alisha juga hari itu hari pertama sekolah. Masuk jam 7.30

alisha kelasSuasana Kelas

alisha sekolahBerbaris depan kelas

balon

Alisha harusnya masuk tanggal 16 Juli tapi ada MOS dulu 2 hari, tanggal 9 dan 10 Juli. Taelaahhh….anak Plegrup juga pake acara MOS segala ya 😀 Acaranya masi santai juga, main-main dulu trus jam 8 murid-murid dikumpulin suruh baris, perkenalan, ngelepas balon, main-main lagi, nyanyi.

nyanyiNyanyi Balonku

ayunanMain ayunan ditemenin bu guru

Hari pertama sekolah, Alisha udah berani kemana-mana ama gurunya, Mamanya dicuekin. Aku juga sempet pulang dulu ke rumah, trus jemput lagi. Waktu dateng mo jemput, si alisha lagi clingukan nyariin seseorang sambil pegang hasil karya dia yang dari playdough. ooohh rupanya dia pengen nunjukin ke aku. begitu liat Mamanya dia langsung ngoceh, “Mamaaaa…ini stowbewiiii….mamaaaaa…”

alisha nama

Di kelas Alisha ada 2 orang yang namanya Azka. Udah gitu, di kelas sebelah ada yang namanya Alisha juga. wkwkwkw..kok jadi pasaran ya namanya. Di kelas Azka sekarang untungnya cuma 1 yang namanya Azka. Tadinya waktu kelas 1 kan ada 3 orang di kelas yang namanya Azka 😀

sekolah day 2sekolah hari ke-2

day 2 barisGurunya banyak ya

Moga suka ama sekolahnya ya anak-anakku, sekolah dengan senang, senang dengan sekolah.

Begini Rasanya Punya 4 Bocah

Wednesday, July 4th, 2012

Seperti yang udah diceritain di postingan dahulu, klo liburan kenaikan kelas ini Azka gak kemana-mana, jalan-jalannya seputaran Jakarta aja. Di samping karena Papanya lg biztrip ke Kazakhstan (negara perbatasan Rusia dan Cina), juga karena sepupu-sepupu dari Balikpapan mo liburan di jakarta dan nginep di rumah Azka. Setelah para sepupunya ini pulang, rumah sepiiii….sepupu yang dari Bandung rencana mo liburan ke Jakarta tanggal 2 Juli karena mamanya  masi ada kuliah dan ngajar. Tapi berhubung tanggal 27 Juni itu rumah udah sepi, aku minta tolong ayahku di Bandung ke Bekasi dan bawa para sepupu Azka, yaitu Athalla dan Saskia. Athalla ini umurnya 5,5 tahun, juli ini mau masuk SD. Umurnya beda setaun ama Azka. Sementara Saskia lebih muda 4 bulan dari Alisha. Otomatis rumah gak sepi lagi, anak-anak juga seneng ada temennya.

Daan seperti biasa, ayahku suka gak betah lama-lama di Bekasi. Bawaannya suka pengen pulang ke Bandung mulu. Ya sutra, tgl 1 juli itu ayahku pulang. Sementara aku di rumah berlima ama para bocah ini. Hari minggu itu bingung mo ngajak jalan-jalan ke mana. Nanya mas Bagus rute ke ancol karena Azka pengen ke seaworld, dia bilang, “Gak usah Ma, Ancol jauh dan ribet. Emangnya Mama bisa bawa 4 anak ke sana.” Ya sud aku nanya rute ke Taman Mini aja yang gampang, dikasihlah petunjuknya secara jelas via BBM, dan disuruh diprint. dasyaaar aku istri dodol, gak aku print bahkan gak sengaja keapus. Trus karena hari Minggu, dipikir-pikir males ah ke tempat rame, mending ngajak anak-anak ngemol aja daaannn nonton bioskop.

Niatnya siy mo nonton “Ambilkan Bulan” sepertinya cocok banget buat anak-anak seumur Alisha ama Saskia, banyak lagu-lagunya. eeehh sampe bioskop, ternyata filmnya baru bisa diputer sejam lagi, sementara film “Di Timur Matahari” 15 menit lagi udah diputer. Si Azka bilang, “Ma, film yang itu aja, aku gak mau nunggu lama.” ya weiiisss…..beli tiket film “Di Timur Matahari”. Di dalem bioskop rada sepi. Kita yang duduk di barisan G aja udah paling depan banget. Kayaknya kurang peminat ini film, ceritanya juga menurutku biasa aja. Tapi seru juga liat kehidupan masyarakat Papua. Aku kirimin foto dalem bioskop ke Mamanya Saskia dan Athalla. Balesan smsnya,”haaah….mau pada nonton ya? waduh Niv, ntar Kia klo nangis gimana, dia belom pernah nonton bioskop.” Gubraaakkkk…..aku gak kepikiran. Soalnya Azka ama Alisha kan udah biasa nonton bioskop, jadi gak masalah. nah aku baru nyadar klo Kia kan belom pernah, dia umurnya 2,5 taun. Mana samping Kia duduk gak ada orang alias dia duduk paling ujung. Bismillah aja deh. aku beli cemilan banyak-banyak, beli fish n chip ama sosis kentang goreng. Alhamdulillaaaah anak-anak duduk anteng di bioskop. Begitu keluar bioskop, komen Azka, “Ma, kayaknya film tadi lebih lama ya dari Madagascar” xixixixi sebetulnya sama aja, tp mungkin karena kurang menarik seperti Madagascar, jadinya berasa lama nontonnya. Jumat besok deh insya Alloh kita nonton “Ambilkan Bulan” ya, Ka.

2 bio5 menit sebelom film diputer. sepi ya

Nah, hari seninnya kan Azka ama Athalla aku daftarin kursus bikin Rainbow Cake, abis selese kursus, kita cabut menuju Mal Mega Bekasi, mau ngajakin main di Playland Chipmunks. Tiket masuk klo weekday 40 rebu. Tempatnya mayan luas, anak-anak ini emang seneng banget main di sini, main sepuasnya, aku bisa duduk leyeh-leyeh bbm-an ato twitteran xoxoxo….permainannya sih standar ya ada trampoline, flying fox, bom bom car, mandi bola, karaoke, dll. Tapi ada 1 yang lucu, main butik-butikan. Kebetulan aku belom pernah pakein baju-bajunya ke Alisha ama Saskia buat difoto. Ini gak bayar lagi loh, udah termasuk yang 40 rebu tadi. Murmer kan. Baju-bajunya bisa dipake sepuasnya buat difoto. Aku gak ngeh kalo ada bando-bando lucu juga yang bisa dipake. begitu udah selese foto-foto, baru ngeh, mana BB lowbat pulak.  Ini dia foto-fotonya….biasa deh diambil pake BB jadulku jadi kurang bagus hasilnya 😛

2 al pth

Peri Alisha

2 al merah

Aduuhh nenenku kliatan

2 saskia

saskia

2 al ungu

semua bajunya pengen dicobain

2 alBandonya baru liat waktu mo ampir udahan

Hari Selasa alias kemaren, bingung mo kemana. sesiangan cuma leyeh-leyeh di rumah, anak-anak main apalagi klo bukan main angry bird. Sorenya harusnya Azka les piano. ehhh abis dhuhur baru dikasi tau kalo gurunya berhalangan. Adooowww tau gitu kan kita kemana kek, mati gaya juga seharian di rumah.

2 tm

2 tmii

2 bali

Jam 2 cabut dari rumah. Di jalan bingung siy mo kemana. Antara Taman Mini ato Mall Kelapa Gading. Tapi masa ngemol mulu ya, wisss deh capcus masuk toll Jorr ke arah Taman Mini, berkat panduan si GPS yang bisa ngomong itu. Perjalanan menuju Taman Mini gampil ternyata. Kita cuma liat-liat rumah adat aja gak ke Museum. Azka kepengen ke disney lantern lagi ama naik balon lagi tapi aku rada worry klo pulang malem, secara belom pernah pulang ke rumah dari Taman Mini ini. Blank ama jalannya. SiGPS itu kadang suka ngaco kasi tau jalannya bukan yang lewat tol. Eeehh bener aja, pas mo pulang, aku bingung di mana pintu tolnya. Sotoynya pulak, gak pake nanya ke orang, malah nyalain GPS. Daaannn diajaklah kita menuju Tamini Square arah lubang buaya, ceritanya diajaknya lewat jalan biasa bukan jalan tol huhuhu…mana depan Tamini Square itu maceet gilak dan puter baliknya jaooohhhh, mana belom sholat Ashar lagi dan bensin menipis. itu jam 4 sore. Akhirnya nanya mas Bagus, dan bisa dipastiin dia marah dan ngomel-ngomel, “kenapa sih gak nurut ama Papa, itu kenapa gak diprint rutenya…and bla..bla…” trus dia kasi instruksi lagi via BBM. Aku kudu muter balik lagi depan Taman Mini, ke arah pintu keluar TMII masi lurus aja, tadinya kan malah belok ke bawah terowongan. Si Papa gak ngasi tau nama pintu tolnya apa, cuma bilang cari pintu tol yang arah Bandung, Bekasi. Begitu liat pintu tol pertama tulisan “Bambu Apus” aku bingung, jadinya gak masuk sana malah lurus terus loh..loh…kok malah makin ngejauhin toll Jorr. Pasti salah deh nih, pasti bener pintu tol yang tadi itu seharusnya. Trus bbm-in si papa lagi, “waduuuhh…ma….iya harusnya yang tadi. Papa lupa sih nama Pintu tolnya. Itu kayaknya satu arah deh, gak bisa muter balik” pengeeen nangis rasanya. Tapi aku liat, itu jalannya 2 arah, jadi aku muter balik lagi dan berusaha menuju pintu tol bambu apus lagi, begitu sampe, make sure nanya petugasnya dan emang bener itu menuju Bekasi. legaaaa dan langsung ngebuuutttt. Sampe Kalimalang langsung isi bensin yang menipis itu trus sampe rumah jam 5, sholat ashaaarrr…..liat BBM, masi ada tuh omelan si papa, “nanti klo mama salah masuk ke cawang gimana tuh, mana bawa anak-anak, makanya nurut ama suami, klo papa suruh print ya diprint..bla..bla..bla…” xixixi….walopun aku serrriiing nyasar, gak kapok..gak kapok….aku bales bbmnya, “oke pa, makasiy ya….” sambil nyengir-nyengir.

Ngemeng-ngemeng soal si Papa *Feb, jangan kasi tau postingan ini ke  Bagus ya* aku tadinya mikir dia bakal sengsara di Kazakhstan sana. Dia bilang kan mo ke gunung lah, negara antah berantah lah. makanya aku ngrasa biasa aja tuh pas dia mo pergi, gak ada tuh perasaan syirik karena gak ikut. Eeeehh gak taunya, aku dikirimin mulu foto-fotonya, nampak syenang dia di sana, hotelnya keren, makanannya enak-enak, gedung-gedung dan pemandangannya serasa berpetualang. Aku syiriiikkkk huhuhu pengeeennn ikuuuut. Apa daya receh gak cukup buat tiket kesana *elus-elus dompet* padahal timingnya pas ya, Azka lagi liburan sekolah. Nasiiip…nasiiiip….Si papa pulang tanggal 7 sore, sementara Azka ama Alisha tanggal 9 Juli udah masuk sekolah.

About Me
Vera, mamanya Azka dan Alisha. Dilarang copy isi tulisan dan foto di blog ini tanpa seizin pemilik blog ini. Email: pus_vera@yahoo.com
Archives
Label
Diary Azka dan Alisha